Dejurnal, Ciamis,- Di balik kemeriahan Silaturahmi Akbar Milangkala ke-6 Baraya Lintas Kota yang berlangsung di Foodcourt Taman Lokasana, Ciamis, Sabtu (13/9/2025), terselip kisah inspiratif dari salah satu penerima santunan. Ia adalah Finka Aulia Azzahra, siswi SMP Negeri 4 Ciamis, yang dikenal sebagai remaja berprestasi dan aktif di dunia seni.
Finka bukan sekadar penerima santunan anak yatim dan duafa, melainkan juga sosok muda yang berhasil menorehkan prestasi hingga tingkat nasional. Ia pernah terpilih mewakili Ciamis dalam ajang Pasanggiri Mojang Jajaka Alit yang digelar Sanggar Tiara Kusuma di Bandung. Meraih Juara 2 sebagai Mojang Alit.
Perjalanan menuju panggung nasional itu tidaklah mudah, Finka harus melalui serangkaian seleksi ketat dari banyak peserta sebelum akhirnya terpilih menjadi salah satu wakil daerah melalui sanggar Kresida Ciamis.
“Awalnya sejak kelas 6 SD saya sudah sering ikut lomba, mulai dari acara 17 Agustus hingga kegiatan seni di lingkungan sekolah. Dari situ saya masuk ke sanggar, kemudian terus berlatih sampai akhirnya bisa ikut seleksi dan dipercaya tampil di tingkat nasional,” ungkap Finka.
Meski prestasinya membanggakan, Finka tetap hidup sederhana. Ia merupakan anak yatim yang tinggal bersama ibunya, menjadi salah satu dari dua bersaudara.
Dukungan yang ia terima sejauh ini lebih banyak datang dari sanggar tempat berlatih. Dari pemerintah, Finka mengaku belum ada bantuan beasiswa khusus, hanya penghargaan berupa sertifikat dan selempang dari ajang yang diikutinya.
Namun, hal itu tak menyurutkan semangatnya untuk terus berkarya. Finka bertekad melanjutkan prestasi ke jenjang SMA bahkan hingga perguruan tinggi.
“Harapan saya, ke depan bisa ikut lebih banyak event, terus berprestasi, dan mengharumkan nama Ciamis. Untuk teman-teman yang lain, tetap semangat, jangan mudah menyerah, jangan terpengaruh oleh kata-kata orang,” pesannya.
Menurut Ade Deni Ketua Pelaksana Milangkala Baraya Galuh ke-6 kehadiran sosok seperti Finka di acaranya menjadi gambaran bahwa kegiatan sosial tidak hanya sekadar berbagi santunan, tetapi juga momen untuk mengapresiasi generasi muda yang penuh potensi.
“Semangat Finka sejalan dengan tujuan acara, yakni mempererat silaturahmi sekaligus menumbuhkan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” tuturnya.
Ade Deni berharap santunan yang diberikan Komunitas Baraya dapat memberi kemanfaatan untuk Finka dan keluarga. (Nay Sunarti)