Dejurnal.com, Bandung – Wakil Bupati (Wabup) Bandung Ali Syakieb melepas 80 peserta Pelatihan Peningkatan Kapasitas ASN Jabatan Manajerial di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Tahun 2025. Acara pelepasan digelar di Lapangan Upakarti, Soreang, Kamis (18/12/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian strategis dalam menyiapkan aparatur sipil negara yang kompeten, berintegritas, dan siap menjawab tantangan birokrasi yang kian kompleks.
Ali Syakieb, menegaskan pelatihan tersebut bukan sekadar agenda peningkatan kapasitas, melainkan momentum penting untuk membentuk pola pikir kepemimpinan ASN yang adaptif dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Di era transformasi birokrasi saat ini, ASN dituntut menjadi pelopor perubahan. Jabatan manajerial bukan hanya soal kewenangan, tetapi tanggung jawab besar dan kemampuan mengambil keputusan yang berdampak langsung pada kualitas pelayanan kepada masyarakat,” kata Ali Syakieb.
Menurutnya, pelatihan ini dirancang untuk membangun kepemimpinan yang kolaboratif serta kemampuan membaca perubahan zaman, termasuk dalam pemanfaatan teknologi dan penguatan inovasi di lingkungan kerja pemerintahan.
“Melalui kegiatan ini, bapak dan ibu tidak hanya mendapatkan wawasan baru, tetapi juga membentuk karakter kedisiplinan serta kemampuan manajerial yang semakin matang. ASN harus mampu menghadirkan inovasi terbaik bagi masyarakat,” katanya.
Ali Syakieb juga berpesan agar seluruh peserta menjaga kesehatan dan keselamatan selama mengikuti rangkaian kegiatan pelatihan.
“Dengan fisik yang sehat, seluruh program bisa dijalankan dengan optimal. Ikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat. Jadikan pelatihan ini sebagai pelajaran yang berharga,” katanya.
Ia berharap, setelah menyelesaikan pelatihan dan kembali ke unit kerja masing-masing, para peserta dapat mengimplementasikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh.
“Silakan terapkan seluruh pembelajaran agar bermanfaat bagi diri sendiri, organisasi, dan tentu saja masyarakat. Kami yakin, peserta pelatihan ini akan semakin siap menghadapi dinamika organisasi di lapangan dan menjadi contoh positif bagi ASN lainnya di Kabupaten Bandung,” pungkas Ali Syakieb.***di













