• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, September 17, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Seorang Guru SD di Purwakarta Ciptakan Alat Suling Sampah Jadi BBM Alternatif

bydejurnalcom
Kamis, 18 Juli 2019
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Purwakarta – Berawal dari kegelisahannya melihat tumpukan sampah plastik di areal sawah dekat rumahnya, Ahmad Sudarna (40) Guru SDN Karoya I Tegalwaru Purwakarta, menciptakan alat tepat guna berupa alat penyulingan sampah menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) Alternatif.

Ahmad mengatakan tercetusnya ide membuat alat penyulingan atau yang dinamainya destilator tersebut, atas kebingungannya melihat sampah plastik apalagi sampah plastik merupakan salah satu limbah yang tidak bisa diurai.

BacaJuga :

Bupati Herdiat Tegas Instruksikan Pembenahan Rest Area Karangkamulyan

Bupati Sukabumi Resmikan Jembatan Gantung Leuwi Sintok, Masyarakat Cimanggu Sambut Gembira

Asep Rahmat Serap Aspirasi Warga Lewat Reses di Baregbeg

“Awalnya kebingungan saya melihat sampah plastik diareal sawah mau diapakan, ya akhirnya saya coba buat alat tepat guna, berupa penyulingan sampah plastik menjadi bbm alternatif,” ujar Ahmad ketika ditemui di Kantor PGRI Tegalwaru, Purwakarta, Kamis (18/7/2019).

Alat yang ia buat untuk menyulap sampah plastik jadi BBM ini dibuat dari bahan-bahan sederhana, yakni kaleng dan pipa besi, kemudian bahan pendukung lain seperti kayu bakar dan tungku. Melalui alat tersebut, proses pengelolaan sampah plastik menjadi BBM ini disebut Pyrolysis. Selama 2 tahun, dirinya terus mengembangkan alat tepat guna tersebut, yaitu sejak 2012 dan disempurnakannya pada 2014.

Secara teknis alat yang ia buat adalah hasil kondensasi gas dari sampah plastik sehingga menjadi fase cair. Hasil kondensasi inilah yang bisa digunakan sebagai BBM yang setara dengan bensin dan solar. BBM dari pemakaian sampah ini keluar dari pipa yang sudah tersambung dengan kaleng yang dipanaskan. Untuk 1 kg plastik botol bisa menghasilkan 1 liter adapun sampah plastik berbentuk kantong menghasilkan 0,78 liter untuk 1 kilogramnya.

Ya, caranya cukup sederhana. Kita daur ulang sampah plastik dengan alat pembakar itu. Sampah plastik tersebut dimasukan kedalam kaleng dan dipanaskan, yang hasilnya berbentuk cair,” katanya.

Bahkan hasil cairan tersebut memiliki oktan, setelah sebelumnya pihak Institut Teknologi Bandung, mengecek kadar oktan dari penyulingan tersebut, diketahui nilai oktannya sebesar 85.

Sedangkan untuk hasil penyulingan sendiri, Ahmad mengatakan sudah ada beberapa pihak pengepul BBM hasil olahan sampah plastik, bahkan untuk kebutuhan bahan bakar kendaraannya sudah menggunakan bahan bakar ciptaannya tersebut.

“Sudah ada pengepulnya bahkan dari Wanayasa dan Jatiluhur yang menggunakan BBM hasil penyulingan, bahkan selama saya menggunakan di motor saya tidak ada masalah sama sekali,” ungkapnya.

Sedangkan terkait bahan baku sendiri, Ahmad mengatakan bahwa selama ini dirinya mencari sampah plastik sendiri, termasuk bekerja sama dengan warung sekitar kediamannya.

“Bahan baku ya saya cari sendiri bahkan kerja sama dengan warung – warung sekitar rumah, targetnya selain menjadikan bahan tepat guna juga membantu mengurangi keberadaan sampah plastik yang tidak bisa diurai,” jelasnya bapak dengan 2 orang anak.

Sedangkan menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Purwakarta, Purwanto mengatakan alat yang dikembangkan oleh guru SDN I Karoya harus diapresiasi lebih, bahkan pihaknya akan menjadikan pilot project alat ciptaan Ahmad, di tempatkan di SDN I Karoya Tegalwaru.

“Kita akan melakukan penanganan sampah plastik di purwakarta secara terstruktur ke sekolah-sekolah, ini kan inovasi luar biasa, jadi dalam waktu dekat akan membangun tempat pengolahan sampah plastik di sd karoya sebagai unggulan sekolah,” ujar Purwanto ketika melihat alat penyulingan Sampah Plastik di Tegalwaru.

Bahkan targetnya adalah setiap kecamatan memiliki satu alat tersebut, tetapi pihaknya akan melihat komitmen sekolah terlebih dahulu, sebagai bentuk pengurangan sampah plastik dan pengembangan alat tersebut.

“Tahun depan targetkan setiap kecamatan ada alatnya, tetapi saya melihat dulu komitmen pihak sekolahnya bukti kita konsisten dalam mengurangi limbah sampah plastik,” ungkapnya.***Budy

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

PPDP Desa Ciheulang Dilantik dan Diberikan Bimtek

Next Post

Jalan Tembus Genteng Bumiwangi Menuju Cihonje Mekarlaksana Akan Segera Terwujud

Related Posts

Harhubnas 2025, Dishub Ciamis Berbagi Dengan Supir Angkutan, Teguhkan Komitmen Transportasi Berkelanjutan
deNews

Harhubnas 2025, Dishub Ciamis Berbagi Dengan Supir Angkutan, Teguhkan Komitmen Transportasi Berkelanjutan

Selasa, 16 September 2025
Proyek Pembangunan SDN Ciherang Tuai Polemik, Ketua P2SP Tuding Adanya Ketidaktransparanan
deNews

Proyek Pembangunan SDN Ciherang Tuai Polemik, Ketua P2SP Tuding Adanya Ketidaktransparanan

Senin, 15 September 2025
Gitta Griselda Lepas Rindu dengan Warga Baregbeg, Hangatkan Suasana Reses II Asep Rahmat
Legislator

Gitta Griselda Lepas Rindu dengan Warga Baregbeg, Hangatkan Suasana Reses II Asep Rahmat

Senin, 15 September 2025
Bupati Herdiat Tegas Instruksikan Pembenahan Rest Area Karangkamulyan
deNews

Bupati Herdiat Tegas Instruksikan Pembenahan Rest Area Karangkamulyan

Senin, 15 September 2025
Bupati Sukabumi Resmikan Jembatan Gantung Leuwi Sintok, Masyarakat Cimanggu Sambut Gembira
dePraja

Bupati Sukabumi Resmikan Jembatan Gantung Leuwi Sintok, Masyarakat Cimanggu Sambut Gembira

Senin, 15 September 2025
Asep Rahmat Serap Aspirasi Warga Lewat Reses di Baregbeg
deNews

Asep Rahmat Serap Aspirasi Warga Lewat Reses di Baregbeg

Senin, 15 September 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Kolase : Pekerjaan Proyek Irigasi Cipalasari.

Hasil Uji Lab Pasir Merah Tak Bagus, Dinas PU Kabupaten Sukabumi Patut Evaluasi Proyek Irigasi Cipalasari

Rabu, 1 September 2021

Siapa Pengelola dan Penerima Manfaat CSR Peternakan Ayam Manggis Senilai 4 Miliar?

Rabu, 6 November 2019

KabarDaerah

KCIC Bertanggung Jawab Perbaiki Rumah Warga yang Kena Dampak Proyek

Jumat, 29 Mei 2020

Perpusda Purwakarta Jadi Contoh Dalam Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

Sabtu, 24 Oktober 2020

Srikandi PP Garut Kirim Bantuan Sembako, Pakaian Bayi Dan Obat-Obatan Pada Korban Banjir Bandang

Minggu, 18 Oktober 2020
Salah satu cuplikan bentrok pemuda yang memakai sajam dan bambu, beredar di grup whatsapp, Minggu (1/11/2020). (Foto : Istimewa)

Video Bentrok Pemuda Pakai Sajam dan Bambu Beredar, BPPKB vs Sapujagat?

Minggu, 1 November 2020

Ayo Awasi Kualitas Rekonstruksi Jalan-Jalan Perkotaan Garut, Ini Daftarnya

Senin, 28 Maret 2022

Pertandingan Pencak Silat Bebas dan Mixed Martial Arts MMA Piala Dankopasgat di GOR Padjajaran Bandung

Selasa, 5 Desember 2023

Kanal

  • Budaya
  • BumDesa
  • deBisnis
  • deEdukasi
  • deHumaniti
  • deNews
  • dePolitik
  • dePraja
  • deSport
  • deWisata
  • GerbangDesa
  • Hukum dan Kriminal
  • Kalam
  • Legislator
  • Nasional
  • OpiniKita
  • Parlementaria
  • Regional
deJurnal.com

PT. MEDIA PANTURA GROUP
Jalan Raya Rawadalem Blok Bunga Rangga
Balongan - Indramayu
Email : redaksi.dejurnal@gmail.com

Dapur Redaksi :
Jl. Mekar Biru II No. 56 Cileunyi - Bandung

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

© 2025 deJURNAL.com. Allright Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste