• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Sabtu, Desember 13, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Seorang Guru SD di Purwakarta Ciptakan Alat Suling Sampah Jadi BBM Alternatif

bydejurnalcom
Kamis, 18 Juli 2019
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Purwakarta – Berawal dari kegelisahannya melihat tumpukan sampah plastik di areal sawah dekat rumahnya, Ahmad Sudarna (40) Guru SDN Karoya I Tegalwaru Purwakarta, menciptakan alat tepat guna berupa alat penyulingan sampah menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) Alternatif.

Ahmad mengatakan tercetusnya ide membuat alat penyulingan atau yang dinamainya destilator tersebut, atas kebingungannya melihat sampah plastik apalagi sampah plastik merupakan salah satu limbah yang tidak bisa diurai.

BacaJuga :

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

“Awalnya kebingungan saya melihat sampah plastik diareal sawah mau diapakan, ya akhirnya saya coba buat alat tepat guna, berupa penyulingan sampah plastik menjadi bbm alternatif,” ujar Ahmad ketika ditemui di Kantor PGRI Tegalwaru, Purwakarta, Kamis (18/7/2019).

Alat yang ia buat untuk menyulap sampah plastik jadi BBM ini dibuat dari bahan-bahan sederhana, yakni kaleng dan pipa besi, kemudian bahan pendukung lain seperti kayu bakar dan tungku. Melalui alat tersebut, proses pengelolaan sampah plastik menjadi BBM ini disebut Pyrolysis. Selama 2 tahun, dirinya terus mengembangkan alat tepat guna tersebut, yaitu sejak 2012 dan disempurnakannya pada 2014.

Secara teknis alat yang ia buat adalah hasil kondensasi gas dari sampah plastik sehingga menjadi fase cair. Hasil kondensasi inilah yang bisa digunakan sebagai BBM yang setara dengan bensin dan solar. BBM dari pemakaian sampah ini keluar dari pipa yang sudah tersambung dengan kaleng yang dipanaskan. Untuk 1 kg plastik botol bisa menghasilkan 1 liter adapun sampah plastik berbentuk kantong menghasilkan 0,78 liter untuk 1 kilogramnya.

Ya, caranya cukup sederhana. Kita daur ulang sampah plastik dengan alat pembakar itu. Sampah plastik tersebut dimasukan kedalam kaleng dan dipanaskan, yang hasilnya berbentuk cair,” katanya.

Bahkan hasil cairan tersebut memiliki oktan, setelah sebelumnya pihak Institut Teknologi Bandung, mengecek kadar oktan dari penyulingan tersebut, diketahui nilai oktannya sebesar 85.

Sedangkan untuk hasil penyulingan sendiri, Ahmad mengatakan sudah ada beberapa pihak pengepul BBM hasil olahan sampah plastik, bahkan untuk kebutuhan bahan bakar kendaraannya sudah menggunakan bahan bakar ciptaannya tersebut.

“Sudah ada pengepulnya bahkan dari Wanayasa dan Jatiluhur yang menggunakan BBM hasil penyulingan, bahkan selama saya menggunakan di motor saya tidak ada masalah sama sekali,” ungkapnya.

Sedangkan terkait bahan baku sendiri, Ahmad mengatakan bahwa selama ini dirinya mencari sampah plastik sendiri, termasuk bekerja sama dengan warung sekitar kediamannya.

“Bahan baku ya saya cari sendiri bahkan kerja sama dengan warung – warung sekitar rumah, targetnya selain menjadikan bahan tepat guna juga membantu mengurangi keberadaan sampah plastik yang tidak bisa diurai,” jelasnya bapak dengan 2 orang anak.

Sedangkan menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Purwakarta, Purwanto mengatakan alat yang dikembangkan oleh guru SDN I Karoya harus diapresiasi lebih, bahkan pihaknya akan menjadikan pilot project alat ciptaan Ahmad, di tempatkan di SDN I Karoya Tegalwaru.

“Kita akan melakukan penanganan sampah plastik di purwakarta secara terstruktur ke sekolah-sekolah, ini kan inovasi luar biasa, jadi dalam waktu dekat akan membangun tempat pengolahan sampah plastik di sd karoya sebagai unggulan sekolah,” ujar Purwanto ketika melihat alat penyulingan Sampah Plastik di Tegalwaru.

Bahkan targetnya adalah setiap kecamatan memiliki satu alat tersebut, tetapi pihaknya akan melihat komitmen sekolah terlebih dahulu, sebagai bentuk pengurangan sampah plastik dan pengembangan alat tersebut.

“Tahun depan targetkan setiap kecamatan ada alatnya, tetapi saya melihat dulu komitmen pihak sekolahnya bukti kita konsisten dalam mengurangi limbah sampah plastik,” ungkapnya.***Budy

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

PPDP Desa Ciheulang Dilantik dan Diberikan Bimtek

Next Post

Jalan Tembus Genteng Bumiwangi Menuju Cihonje Mekarlaksana Akan Segera Terwujud

Related Posts

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025
deNews

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025
deNews

Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan
dePraja

Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan

Jumat, 12 Desember 2025
31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD
deNews

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

Jumat, 12 Desember 2025
PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh
Nasional

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Jumat, 12 Desember 2025
Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025
deNews

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

Jumat, 12 Desember 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

FPPG Tuding Potongan Massal Zakat TPG 2,5% Tanpa Persetujuan Muzaki, Sekda Garut : Saya Akan Tanya Kadisdik

Kamis, 29 April 2021

Selain Diduga Lalai CSR, Peternakan Ayam Manggis Pandang Sebelah Mata Muspika Mande

Rabu, 6 November 2019

KabarDaerah

Pandangan Fraksi PKB terhadap LKPJ Bupati Garut Tahun 2024 : Fokus Dalam Belanja Modal Untuk Peningkatan IPM

Jumat, 16 Mei 2025

Mayat Perempuan Membusuk Ditemukan di Kosan Pabuaran Ciamis, Polisi Selidiki Dugaan Pembunuhan

Jumat, 18 April 2025
Foto : kepala Dishub Ciamis Dadang Mulyatna

Dishub Ciamis Antisipasi Kemaceten Pemudik Di H-3 Lebaran

Jumat, 28 Maret 2025

Bupati Berencana Gelar Jambore Guru Ngaji se-Kabupaten Bandung

Kamis, 14 Desember 2023

BBRP Sukabumi Serta Bogor Kembali Lakukan Giat Baksos Di Banjir Bandang Cicurug

Senin, 28 September 2020

Dansat Brimob Polda Jabar Turun Langsung Bantu Warga di Lokasi Jembatan Putus di Sukabumi

Minggu, 9 Maret 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste