Dejurnal.com, Bekasi – Perhelatan Pekan Paralimpic Daerah (PEPARDA) yang berlangsung di kabupaten Bekasi, Ketua umum Nasional Paralympic Communite of Indonesia (NPCI) jawa barat (Jabar) beri ultimatum tegas kepada pengurus cabang (Pengcab), hal itu di katakan saat jumpa pers di media center komplek stadion wibawa mukti, Kamis (24/11/2022).
Ketua Umum NPCI Jabar Supriatna Gumilar atau Cukink memberikan ultimatum tegas kepada Pengcab jika dengan sengaja memaikan atlet non di sabilitas ikut bertanding di PEPARDA akan di bekukan.
Menurut Cukink, munculnya kabar ada atlet tenis meja non disabilitas bertanding di Peparda VI Jabar 2022 sangat mencoreng wajahnya. Itu karena, kehadiran atlet non disabilitas bertanding di Peparda Jabar VI dan jelas ini telah merusak marwah dari kompetisi tersebut.
“Tolong sampaikan, bahwa saya dengan tegas akan membekukan pengcab yang sengaja mengirimkan atlet non disabilitas untuk bertanding di Peparda VI Jabar 2022. Ini seperti menampar wajah saya,” ujarnya
Dia menambahkan, saat ini pihaknya tengah melacak cabor mana saja yang ditemukan adanya indikasi menurunkan atlet nondisabilitas.
Menurut dia, ada laporan bahwa atlet tersebut bertanding di dua cabor yakni catur dan tenis meja.
“Kita sedang menginvestigasi tentang adanya atlet yang non disabilitas bertanding disana, Saya tidak segan-segan untuk bersikap tegas, Ini sangat memalukan,” katanya.
Tak lupa, Cuking ini meminta kepada para atlet yang sedang bertanding, untuk tidak usah ragu untuk melaporkan lawan tandingnya jika menemukan kecurangan.
“Yang bertanding di Paperda 2022 wajib mengikuti surat klasifikasi dari dokter lalu memiliki surat keabsahan, Jika tidak memiliki surat klasifikasi jelas itu tidak benar,” Tegasnya.
Menurut dia, atlet Peparda VI Jabar 2022 harus menempuh prosedural tersebut, Jika tidak pihaknya akan mengambil tindakan tegas.
“Saya akan langsung mengintervensi jika ditemukan adanya kecurangan tersebut. Jangan sampai atlet normal bertanding dengan atlit disabilitas,” Ungkapnya.
Lebih lanjut Supriatna Gumilar mengatakan mengenai pembekuan Pengcab itu ada dalam ketentuan aturan AD/ART Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga NPCI.
Dimana jika ada atlit non disabilitas bertanding di ajang PEPARDA VI (enam) itu tidak boleh dan jelas itu ada klausul Azas Ketidak Patutan sehingga Pengcab itu bisa di bekukan.***Jepri Tio