BerandadePrajaParlementariaHarga Beras Tak Tentu di Pasaran, Anggota DPRD Kabupaten Bandung Toni Permana...

Harga Beras Tak Tentu di Pasaran, Anggota DPRD Kabupaten Bandung Toni Permana Menduga ada Permainan Spekulan

Dejurnal.com, Bandung – Anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi Nasdem yang juga Katua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Bandung Toni Permana, mendorong pemerintah daerah untuk segera berkoordinasi dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) terkait naik turunnya harga beras di pasaran.

“Karena soal tersebut kebijakannya ada di Bulog. Kan bisa nanti secara teknis Bulog itu untuk jangka pendek, misalkan mengadakan pasar operasi pasar murah. Tapi jangka panjangnya kita ingin Bulog itu pertegas atau membatasi para spekulan beras.” kata Toni di Ruang Rapat Komisi C DPRD Kabupaten Bandung di Soreang, Selasa (19/9/2023).

Karena menurut Toni, kenaikan harga beras diindikasikan ada permainan. “Tapi permainannya di mana kita tidak tahu. Permainan para bandar-bandar besar, Bulog yang paham. ” Karena di HKTI itu tergabung beberapa pengusaha beras kecil, itu menjerit. Mereka tidak bisa menjual beras lagi karena berasnya dikuasai oleh pengusaha- pengusahan besar, ” katanya.

Jadi, menurut Toni, mereka lah yang menentujlkan harga. “Nah kita mendorong pemerintah daerah khususnya Bupati Bandung untuk segera berkordinasi minimal, menyelesaikan di tingkat lokal Bandung. ” Kita yakin Bulog mampu, bisa memberi kebijakan terkait harga,” katanya. *** Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI