Kamis, 19 September 2024
BerandadeNewsKonsisten Mendukung Pembangunan Lingkungan, Bupati Bandung dapat Perhatian dari Kementerian LH Tiga...

Konsisten Mendukung Pembangunan Lingkungan, Bupati Bandung dapat Perhatian dari Kementerian LH Tiga Kali Berturut-turut

Dejurnal.com, Bandung – Bupati Bandung, Dadang Supriatna mendapat apresiasi sebagai Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) pada Festival LIKE2 (Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2024).

Apresiasi ini merupakan perolehan ketiga kalinya, sejak tahun 2022 atas konsistensi dukungan dan kebijakan sebagai pemimpin daerah yang pro iklim. Salah satu dukungannya antara lain dengan mewujudkan kampung iklim, yaitu lokasi/kampung yang telah melakukan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.

Tahun ini jumlah kampung iklim di Kabupaten Bandung yang mendapat Sertifikat Proklim Utama sebanyak 3 lokasi dan yang mendapat Sertifikat Proklim Madya sebanyak 25 lokasi. Dengan demikian, maka jumlah total lokasi Proklim di Kabupaten Bandung adalah 97 lokasi.

Sebagai bukti kesungguhannya dalam pembangunan lingkungan, Dadang Supriatna telah mengeluarkan Instruksi Bupati Bandung No. 5 Tahun 2023 tentang Gerakan Penurunan Gas Rumah Kaca dalam rangka Pengendalian Perubahan Iklim.

Salah satunya menginstruksikan seluruh warga Kabupaten Bandung untuk melakukan penurunan gas rumah kaca, antara lain mengelola sampah.

Selain itu, Kabupaten Bandung juga telah mengimplementasikan kebijakan membuat minimal dua Lubang Cerdas Organik (LCO) di setiap rumah sebagai upaya inovatif dalam pengelolaan sampah organik.

Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi volume sampah rumah tangga dengan memasukkan sampah organik ke dalam lubang yang dapat mengubahnya menjadi kompos yang hasilnya berguna untuk pertanian ataupun kesuburan tanah.

Dadang Supriatna juga aktif mengajak masyarakat berpartisipasi dalam program Gerakan Penanaman Pohon untuk Keberlanjutan dan Kesejahteraan Lingkungan (Gep4k Sayang), sebuah program yang mewajibkan masyarakat Kabupaten Bandung untuk melakukan penanaman pohon dan rehabilitasi lahan kritis.

Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat lokal, sekolah, dan organisasi non-pemerintah, untuk bersama-sama memperbaiki kondisi lingkungan dan meningkatkan kualitas udara di wilayah Kabupaten Bandung. * Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI