Dejurnal.com, Subang – Pasar Pamanukan Subang dilanda banjir bandang sehingga para pedang yang berada di wilayah Pantura Subang tak bisa berdagang dan kegiatan pasar lumpuh total. Banjir bandang terjadi diakibatkan derasnya hujan ditambah tanggul Cipunagara jebol dan tidak bisa menahan derasnya air.
Semua aktivitas pasar lumpuh total dan tidak bisa berjalan,sementara jalan raya Pamanukan Pondok Bali seperti sungai bahkan untuk menyeberang dan evakuasi harus dibantu oleh petugas untuk dapat melintas di tempat yang aman.
Wandi sebagai Warga masyarakat Pamanukan mengatakan bahwa banjir di tahun 2021 kali ini sedikit mirip dengan apa yang terjadi pada lima tahun kebelakang yaitu pada tahun 2014.
“Luapan sungai Cipunagara selain merendam pemukiman juga mengakibatkan jalanan utama di Pamanukan dan Pantura dalam aktivitas lumpuh total.” ujarnya kepada dejurnal.com, Senin (8/2/2021)
Lebih lanjut Wandi mengatakan di depan Bank BCA saja sudah terendam dengan ketinggian air antara 40cm hingga 50cm. Luapan air sungai Cipunagara telah menggerus para pedagang dan permukiman puluhan warga Pamanukan Subang.
“Evakuasi juga telah ada untuk menyelamatkan warga masyarakat Pamanukan dan cukup menegangkan melihat air seperti ombak di laut.” pungkas Wandi.***Asep
**Asep **