Dejurnal.com, Garut – Bupati Garut Rudy Gunawan marah di apel pagi ketika mendapat adanya laporan dua kelurahan yang menolak untuk divaksin karena alasan hari libur, Senin (21/11/2021).
Atas hal itu, Bupati menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan mengenai optimalisasi pelaksanaan penanganan Covid-19 yang di tolak oleh lurah.
“Termasuk ke Asisten 1 dan Kabag Pemerintahan untuk menyelidiki permasalahan, supaya segera di tindak lanjut, penolakan lurah di Kecamatan Garut Kota,” tandasnya.
Menurut Bupati, ada laporan dari Kapolsek mengenai dua Lurah yang menolak untuk di vaksin, di hari libur.
“Kalau sudah diselidiki kebenaranya, minggu depan saya pindahkan saja, kita tidak perlu Lurah seperti itu dan kita tidak perlu Camat seperti itu,” tegas Rudy.
Menurutnya, saat ini Garut masih dalam kondisi darurat Covid-19. juga untuk semua Puskesmas sambung Rudy, semuanya harus berjalan dan diatur sedemikian rupa.
“Saya sangat apresiasi kepada para bidan desa ke lapangan yang didampingi para kades, babinsa, bhabinkamtibmas, mereka terus bersemangat,” ujarnya.
Lanjut Bupati, Garut masih di angka 55% lebih (vaksinasi), dan dihitung sampai 25 Desember 2021 ditargetkan 70% dan lansianya 60%, dan diharapkan saat ulang tahun Garut bisa mencapai 100% Hard Imunitas, tinggal nanti yang usia 6 sampai 12 tahun.***Wato
