• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, Oktober 8, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in Budaya

Kiprah Pelukis R. Cahyadi : Karyanya Laku di Luar Negeri, Mendirikan Gradasi, Hingga Jadi Ketua Bidang Seni Rupa Pasebban

bydejurnalcom
Sabtu, 22 Oktober 2022
Reading Time: 3 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Sejak kelas 3 SD R. Cahyadi sudah memperlihatkan bakat melukis, dan mulai berkiprah dengan mengikuti lomba dalam event se Bandung Raya.

Tahun 1982, ketika masih duduk di bangku kelas 1 SMA N 3 Bandung, karena prestasinya R. Cahyadi mendapat beasiswa Jawaharlal Nehru Award untuk mengikuti pendidikan selama 3 bulan di India.

R. Cahyadi lahir di Bandung, 5 April 1965. Ia putera ke 6 dari 8 bersaudara keluarga Alm. RH. Rohadi Ganda Kusumah – Hj. Euis Siti Hasanah. Bakat melukis R. Cahyadi dari keluarga yang memang seniman. Paman Cahyadi, Karnedi Nataatmaja seorang pelukis ternama di Bandung.

BacaJuga :

TP PKK Ciamis Kukuhkan Diklat Deteksi Dini CTEV dan Resmikan RSOP Sebagai Clubfoot Center Pertama di Ciamis

PTSL, Bukti Keberpihakan Pemerintah Kepada Masyarakat Kecil

Pekan TJSL Hari Ketiga : Pabrik Spesialis Bahan Peledak Dahana Adakan Lomba Tari Jaipong Kreasi Tingkat SMP Se Kabupaten Subang

Tahun 1990 R. Cahyadi pernah tinggal di Jogja selama 1 tahun. Dari tahun 1991 lama tinggal di Bali, sekitar 6 tahun sambil kuliah dan melukis di Ubud. Pernah juga kuliah di seni rupa ITB, tapi tidak lama.

Cahyadi mulai merasakan benar-benar profesional melukis dari tahun 2000. Ia sering ke luar negeri. Pertama kali ke Malaysia. Ia diundang ke sana dan hampir 3000 karya lukisnya dipesan di sana.

Selain berkiprah di Malaysia, Cahyadi juga berkiprah di Singapore dan Myanmar. Setelah berdomisili di Kabupaten Bandung, sejak tahun 2000 di tahun 2014 Cahyadi mendirikan Komunitas Gradasi; Gerak Aksi Seni Rupa dan Sosial Independen.

“Anggota Gradasi tak hanya seniman pelukis, tapi perupa; seniman pematung, seniman ukir, seni batik, dll. Anggotanya sekitar 300 orang, yang awal skupnya hanya Kabupaten Bandung, sekarang menasional, ” kata R. Cahyadi saat bincang-bincang dalam satu event di Gedong Sabilulungan Soreang, Sabtu (22/10/22).

Gradasi lahir dari satu keinginan R. Cahyadi untuk menghimpun para seniman perupa di Kabupaten Bandung yang sebelumnya bergiat hanya masing-masing. Dengan ada Komunitas, disamping bisa saling tukar pengalaman juga ada sisi sosialnya.

Pada bulan Mei 2022 Gradasi menjadi salah satu pencetus deklarsi Bulan Menggambar Indonesia, mewakili Jawa Barat.

Di kediamannya, Komplek Gading Tutuka Desa Cingcin, Kecamatan Soreang Ia membangun galeri atau studio Salaras ( Sajalan Lampah jeung Rasa). Di sini pula deklarasi Bulan Menggambar dilangsungkan.

Cendramata lukisan Bupati Bandung

Sebelum berdomisili di Kabupaten Bandung, kiprah Cahyadi di bidang seni lukis di Dalem Bandung sudah dikenal, sehingga saat Paguyuban Seniman Budayawan (Pasebban) Kabupaten Bandung dibentuk, R. Cahyadi menjadi salah satu pendiri Pasebban yang saat itu diketuai Herri Heryadi (Abah Awie). Sampai di kepengurusan periode 2022-2027 ini R. Cahyadi menjadi ketua bidang seni rupa.

Ada momen yang berkesan bagi Cahyadi saat pelantikan dan pengukuhan Ketua dan Pengurus Pasebban Kabupaten Bandung periode 2022-2027 yang diketuai Dani Sugiri ini. Ketika para pengurus kebingungan mengenai cindramata apa yang akan diberikan kepada Bupati Bandung Dadang Supriatna, padahal acara pelantikan akan dilakukan esok harinya, sementara cindramata belum disepakati para penguru kira-kira apa.

“Kalau cindramata kujang, golok, atau benda pusaka lainnya tidak aneh bagi beliu. Ketika terbersit lukisan dan disetujui dalam rapat pengurus hari Selasa sore. Maka, dalam waktu kurang dari semalam saya menyelesaikan lukisan Bapak Bupati,” kata R. Cahyadi saat bincang-bincang dalam satu kegiatan di Gedong Budaya Sabilulungan Soreang, Sabtu (22/10/22).

Kemudian esok harinya seusai pelantikan Ketua dan Pengurus Pasebban, lukisan tersebut diserahkan dan duterima langsunh oleh Dadang Supriatna di rumah dinasnya.

Rencananya lukisan tersebut akan diserahkan saat pelantikan di RM Panyaungan, hari Rabu, tanggal 19 Oktober 2022, namun karena Dadang Supriatna berlakangan hadir dan mewakilkan kepada Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Wawan A. Ridwan maka seusai pelantikan cendramata tersebut diserahkan terimakan di rumah dinas bupati sore harinya.

Saat penyerahan Cindramata tersebut, kata Cahyadi Bupati Bandung sangat mengapresiasi. Begitu pun terhadap keberadaan Pasebban yang menjadi mitra Pemda Kabupaten Bandung. Bupati berpesan agar segera mengadakan raker untuk menyusun kepengurusan sampai tingkat kecamatan.

R. Cahyadi mengatakan, Bupati juga berharap dengan adanya Pasebban seniman dan Budayawan di Kabupaten Bandung lebih maju dan sejahtera.

R. Cahyadi punya harapan yang sama, selain seluruh seniman yang terhimpun di Pasebban, khususnya yang berada di komunitas Gradasi bisa lebih maju.

Ia mengapresiasi semua karya lukis para pelukis di Gradasi, terlepas dari personal nilai seniman itu sendiri dalam berkarya. “Karena di Gradasi ini kebanyakan seniman lukis otodidak, makanya saya harus mengarkan tehnik dan hal lain kepada mereka,” kata R. Cahyadi.

Di Gradasi khususnya di studio Salaras ada program karya-karya yang memang dibilang souveniran atau harga dibawah standar yang masterpiece. Ini dipahamkan R.Cahyadi kepada seniman di Salaras. “Yang suveniran atau harga yang terjangkau sehari-hari, sedangkan yang masterpiece itu yang harganya eksklusif, ” pungkas R. Cahyadi. ***Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Gebyar Anak Soleh IGRA se Kecamatan Genuk Sambut Maulid Nabi

Next Post

Purwakarta Gulirkan Program Infrastruktur Permukiman

Related Posts

Disdukcapil Ciamis Bahas Kendala IKD dan Optimalisasi Layanan Publik di Rakor se-Jawa Barat 2025
deNews

Disdukcapil Ciamis Bahas Kendala IKD dan Optimalisasi Layanan Publik di Rakor se-Jawa Barat 2025

Rabu, 8 Oktober 2025
Inovasi Limbah Tahu Jadi Pupuk Organik Wakili Ciamis di Ajang PNS Berprestasi Jabar 2025
deNews

Inovasi Limbah Tahu Jadi Pupuk Organik Wakili Ciamis di Ajang PNS Berprestasi Jabar 2025

Rabu, 8 Oktober 2025
Sinergi BAZNAS dan Pemkab Ciamis, Desa Neglasari Resmi Jadi Kampung Zakat Berkelanjutan
deNews

Sinergi BAZNAS dan Pemkab Ciamis, Desa Neglasari Resmi Jadi Kampung Zakat Berkelanjutan

Selasa, 7 Oktober 2025
TP PKK Ciamis Kukuhkan Diklat Deteksi Dini CTEV dan Resmikan RSOP Sebagai Clubfoot Center Pertama di Ciamis
deNews

TP PKK Ciamis Kukuhkan Diklat Deteksi Dini CTEV dan Resmikan RSOP Sebagai Clubfoot Center Pertama di Ciamis

Selasa, 7 Oktober 2025
PTSL, Bukti Keberpihakan Pemerintah Kepada Masyarakat Kecil
deNews

PTSL, Bukti Keberpihakan Pemerintah Kepada Masyarakat Kecil

Selasa, 7 Oktober 2025
Pekan TJSL Hari Ketiga :  Pabrik Spesialis Bahan Peledak Dahana Adakan Lomba Tari Jaipong Kreasi Tingkat SMP Se Kabupaten Subang
Budaya

Pekan TJSL Hari Ketiga : Pabrik Spesialis Bahan Peledak Dahana Adakan Lomba Tari Jaipong Kreasi Tingkat SMP Se Kabupaten Subang

Selasa, 7 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Potongan Zakat TPG 2,5 Persen Tak Harus Jadi Riak, Jika Disdik Garut Sosialisasi Sempurna

Rabu, 28 April 2021

Garut Gaduh! Ada Isu Makam Raden Tumenggung Ardikusumah Digali, Ini Fakta Sebenarnya

Senin, 14 Agustus 2023

KabarDaerah

Sekretaris Komisi B DPRD Kabupaten Bandung H. Dadang Suryana, S.Ip Belasungkawa: Almarhumah Hj.Titik Sosok Yang Baik

Senin, 12 Mei 2025

Ciamis Hijau Dimulai dari Rumah: DPRKPLH Dorong Aksi Nyata di Hari Bumi 2025

Selasa, 22 April 2025

Rugikan Petani, FKMAD Dorong APH Tindak Oknum Penyebab Pupuk Bersubsidi Langka di Garut

Rabu, 28 Juni 2023
Bupati Garut (tengah) saat persiapan simulasi ayo (masuk) sekolah di SMPN 1 Garut.

Kabupaten Garut Mulai Simulasikan Sekolah Belajar Tatap Muka

Senin, 19 April 2021
Garis Polirsi. Ilustrasi

Belasan Orang di Garut Dikabarkan Jadi Korban Ledakan Amunisi Kadaluwarsa

Senin, 12 Mei 2025

Warga Mengeluh, Peternakan Sapi Tanpa Izin Dibiarkan Tetap Beroperasi

Kamis, 7 Mei 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste