• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Sabtu, Oktober 4, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in Nasional

Menko Marves Luhut Sebut Penangan Sampah di Indonesia Bisa Capai 50.000 ton Perhari

bydejurnalcom
Rabu, 30 Agustus 2023
Reading Time: 2 mins read
Menko Marves Luhut Sebut Penangan Sampah di Indonesia Bisa Capai 50.000 ton Perhari
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bandung meninjau Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Oxbow di Desa Mekarrahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (29/8/2023).

Menurut Luhut polusi udara menjadi masalah nasional. Di tempat yang ia kunjungi tersebut, juga ia sebut polusi sudah cukup parah, meski katanya tidak separah di Jakarta.

Kunjungan Luhut tersebut didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Bupati Bandung Dadang Supriatna, Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan pihak lainnya.

BacaJuga :

Jumling di Baleendah, Bupati Ajak Camat dan RW Kawal Program MBG

Sosialisasi Empat Pilar, Agun Gunandjar Ingatkan Pentingnya Toleransi dan Persatuan

Transformasi Pendidikan Islam Pesantren, Menjawab Tantangan Global dengan Basis Qurani

Masalah sampah, menurutnya salah satu dari sekian banyak masalah. “Penangan sampah di Indonesia bisa mencapai lebih dari 50.000 ton per hari,” katanya.

Luhut menhebutkan, pemerintah berusaha untuk melakukan penanganan atau pengolahan sampah, di antaranya bersama Gubernur Jabar dan Bupati Bandung. “Di sini (TPST Oxbow Cicukang) sudah membuat RDF (Refused Derived Fuel) dan kelihatannya berhasil,” katanya.

Ia pun turut mengapresiasi jajaran Sektor VII Satgas Citarum Harum yang bekerjasama dengan lembaga non pemerintah melakukan inovasi dalam pengolahan sampah. “Mereka membuat tempat pengolahan sampah dengan standar yang bagus bisa satu jam satu ton sampah,” katanya.

Luhut berharap tempat pengolahan sampah yang disebut dengan Motah (Mesin Olah Runtah Siliwangi), yang merupakan inovasi dari Sektor VII itu bisa dicoba di setiap desa dan kelurahan.

Menurutnya, dalam pelaksanaan rapat itu untuk menentukan tempat pengolahan sampah yang dibuat Pindad, UGM, IPB dan perusahaan swasta. Ia juga akan mendorong pihak lain untuk membeli tempat pengolahan sampah tersebut, supaya sampahnya tidak dibuang kemana-mana.

“Alat pengolahan sampah itu buatan dalam negeri. Itu saya kira sangat baik. Nanti kita bikin vendornya berapa, dan kita masukkan ke e-katalog. Siapa saja bisa langsung membeli dari e-katalog. Itulah yang kita sepakati,” katanya.

Sementara itu ditempat yang sama, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan,
ada beberapa inovasi yang akan dilakukan, karena Kabupaten Bandung dengan jumlah penduduk 3,72 juta jiwa ini mengeluarkan sampahnya hampir 1.300 ton per hari. Saat ini menyisakan 300 ton lagi. “Insya Allah besok kita akan launching di empat lokasi pengolahan sampah,” kata Bupati Bandung.

Bupati Bandung akan terus mencari inovasi-inovasi dalam pengolahan sampah termasuk tempat pembakaran sampah yang sifatnya ramah lingkungan.

Dalam dua tahun kedepan, Bupati Bandung mentargetkan di Kabupaten Bandung tidak ada lagi ada TPA. “Ini yang akan kita lakukan dan Pak Menko Marves mensuport apa yang menjadik inovasi di Kabupaten Bandung.

Menurut Kang DS, rencananya ditahun 2023 akan melaunching 4 tempat pengolahan sampah terpadu dan dilanjutkan dengan di tujuh titik di tahun depan.

Menurut Dadang. Supriatna di Kabupaten Bandung masih dalam kondisi siaga, belum darurat sampah pasca kebakaran TPA Sarimukti Kabupaten Bandung Barat.

“Kita mencari inovasi-inovasi yang biasanya 250 ton per hari dan saat ini dibatasi 120 ton per hari. Saya kira bagi Kabupaten Bandung tak jadi masalah, ” kata Dadang Supriatna.

Di tempat pengolahan sampah itu, kata bupati bisa mengolah sampah 100 ton per hari. Ia pun menghimbau kepada masyarakat jangan buang sampah sembarangan. ***Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

P2KD Bumiwangi Jaring Bacalon Kades Hingga Tutup Pendaftaran Terbilang Sukses

Next Post

Motif Batik Kina Bandung Bedas dari Eryanti Glory Margahayu untuk Kabupaten Bandung

Related Posts

Kades Bumiwangi Lukmanul Hakim, Resmikan Sumur Bor untuk Warga Wujudkan Akses Air Bersih
deNews

Kades Bumiwangi Lukmanul Hakim, Resmikan Sumur Bor untuk Warga Wujudkan Akses Air Bersih

Sabtu, 4 Oktober 2025
Bupati Ciamis Tindak Lanjut Dugaan Keracunan MBG di Kawali, Minta Pengawasan Dapur Lebih Ketat
deNews

Bupati Ciamis Tindak Lanjut Dugaan Keracunan MBG di Kawali, Minta Pengawasan Dapur Lebih Ketat

Jumat, 3 Oktober 2025
Ketua GOW Ciamis Tekankan Peran Perempuan dalam Menguatkan Empat Pilar Kebangsaan
deNews

Ketua GOW Ciamis Tekankan Peran Perempuan dalam Menguatkan Empat Pilar Kebangsaan

Jumat, 3 Oktober 2025
Jumling di Baleendah, Bupati Ajak Camat dan RW Kawal Program MBG
deNews

Jumling di Baleendah, Bupati Ajak Camat dan RW Kawal Program MBG

Jumat, 3 Oktober 2025
Sosialisasi Empat Pilar, Agun Gunandjar Ingatkan Pentingnya Toleransi dan Persatuan
deNews

Sosialisasi Empat Pilar, Agun Gunandjar Ingatkan Pentingnya Toleransi dan Persatuan

Jumat, 3 Oktober 2025
Transformasi Pendidikan Islam Pesantren, Menjawab Tantangan Global dengan Basis Qurani
Kalam

Transformasi Pendidikan Islam Pesantren, Menjawab Tantangan Global dengan Basis Qurani

Jumat, 3 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

CSR Manggis, Masyarakat Jamali Kademangan Akan Audiensikan ke DPRD Cianjur

Jumat, 13 Desember 2019

Cerita Warga : Situs Makam Tumenggung Ardikusumah di Garut Disebut Makam Astana Kalong

Jumat, 30 Juni 2023

KabarDaerah

Buka Ciamis Open Marching Band Ke-9, Sekda Pertanyakan Absen Kadisdik.

Minggu, 23 Februari 2025
Kapolres Subang AKBP Sumarni (Asep/dejurnal.com)

Pembunuhan Sadis Ibu-Anak di Subang, Polisi : Sudah Ada Titik Terang

Senin, 23 Agustus 2021

Wabup Garut Putri Karlina : Hak Pekerja PT. Danbi Internasional Harus Dipastikan Terpenuhi

Sabtu, 22 Februari 2025

Pasca Survey Muncul Tangkapan Layar Diduga Surat Ijin Pembangunan Kandang Ayam Sinagar, Ini Kata Kadis DPMPTSP Kabupaten Sukabumi

Jumat, 21 Maret 2025

Puluhan Personil Polres Purwakarta Di Tes Swab Covid-19,Hasilnya Semua Dinyatakan Negatif

Senin, 7 September 2020

Dinilai Upaya Preventif Perlindungan Anak Tak Maksimal, Kepala DPPKBPPA : SDM Kurang dan Garut Luas

Minggu, 13 April 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste