Kamis, 10 Oktober 2024
BerandadePolitikLegislatorLegislator H. Dadang Suryana : Pembangunan Alun-alun Margaasih Harus Transparan dan Libatkan...

Legislator H. Dadang Suryana : Pembangunan Alun-alun Margaasih Harus Transparan dan Libatkan Tokoh Masyarakat

Dejurnal.com, Bandung – Anggota DPRD Kabupaten Bandung, H. Dadang Suryana berharap pihak pemerintah dalam melaksanakan pembangunan Alun-alun Margaasih dijalankan dengan baik, penuh dengan keterbukaan karena pembangunan alun-alun ini untuk semua.

“Anggaranya pun dari semua, dalam artian uang rakyat. Harus transparansi dari mulai perencanaan, termasuk pelaksanaan sampai nanti pengawasannya. Berapa anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan alun-alun itu masyarakat harus tahu. Layout, gambar, dan kontruksinya seperti apa, itu harus ada minimal tokoh-tokoh masyarakat Margaasih diajak urun rembuk diminta pendapat dan masukannya agar tidak jadi permasalahan di kemudian hari, ” terang H. Dadang di ruang Fraksi PKS DPRD Kabupaten Bandung belum lama ini.

Kalau dari awal sudah melibatkan masyarakat, ujar anggota DPRD perwakilan dari Dapil 2 ini, tidak akan jadi masalah.

Setelah sempat terkena recofusing anggaran untuk pembangunan Alun-alun Margaasih Kabupaten Bandung melalui Disperkimtan di tahun 2020, akhirnya kini pembangunannya akan dimulai.

Menurut Camat Margaasih, Djoko Mardianto pihak Disperkimtan sudah melakukan rapat finish. “Pembangunan Alun-alun Margaasih tinggal prung, ” katanya di kantornya.

Djoko Mardoanto berharap dengan dibangunnya alun-alun indek kebahagian masyarakat Margaasih meningkat. “Artinya imun warga masyarakat Kecamatan Margaasih bisa meningkat sehingga derajat kesehatan tinggi karena mereka bisa berekreasi di sini. Selain itu, ada tempat bermain ramah anak dan ada tempat berolah raga, ” katanya.

Selain itu camat berharap warga bisa memanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi . “Yang berjualan bulan warga luar Margaasih, tapi warga Margaasih sendiri. Bisa jualan kueh balok, bala-bala dan lainnya sehingga menambah pendapatan warga, ” ujar Djoko.

Selain itu juga juga nanti diharap ada even-even untuk memberdayaakan masyarakat Margaasih pelaku UMKM.

Lokasi lahan untuk Alun-alun Margaasih itu leter L tepat berada di belakang kantor Kecamatan Margaasih, Jalan Peuris RT 01/15. Lahan tersebut sudah dibebaskan sejak tahun 2016.

Untuk diketahui, Alun-alun Margaasih ini satu dari 3 alun- alun yang direncanakan Pemkab Bandung melalui Disperkimtan di tahun 2020 di 4 lokasi. Selain di Margaasih yang tiganya di Ciwidey, Ciparay dan Kecamatan Paseh dengan total Anggaran sekitar Rp 18 Miliar. * Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI