Dejurnal, CIAMIS,- Hari Lingkungan Hidup Nasional (HLHN) diperingati setiap tanggal 10 Januari. Untuk peringatan HLHN tahun 2025, pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menetapkan tema ‘Wujudkan Bumi Lestari’.
Sebagai upaya mewujudkan “Bumi Lestari” tersebut Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis terus melakukan pembinaan, sosialisasi dan edukasi kepada seluruh stakeholder serta masyarakat agar selalu menjaga dan melestarikan lingkungan.
Kepala DPRKPLH Ciamis, Okta Jabal Nugraha, S.T., M.T. mengatakan, peringatan HLHN sejatinya merupakan suatu kegiatan bersama-sama suatu bangsa untuk merefleksikan kondisi lingkungan hidup yang senantiasa terjaga kelestariannya.
“Tema Bumi Lestari tersebut merupakan himbauan kepada masyarakat agar terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Masyarakat dapat melakukan berbagai macam kegiatan pelestarian alam seperti sosialisasi edukasi, penanaman pohon, bersih-bersih pantai, menjaga kebersihan taman bermain, juga menjaga kebersihan pasar, terminal dan lain-lainnya,” katanya, Jumat (10/01/2025).
Kelestarian alam suatu bangsa akan tercipta apabila masyarakat sadar akan pentingnya alam untuk generasi mendatang dengan menjaga dan memeliharanya.
“Masyarakat harus lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan bekerja sama dalam mewujudkan bumi yang lestari untuk kehidupan generasi mendatang,” jelas Okta.
Lebih lanjut Okta menegaskan, pentingnya pemahaman masyarakat tentang kelestarian lingkungan. Pihaknya terus memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat tentang dampak kerusakan lingkungan salah satunya dengan memelihara sumber mata air dan konservasi lainnya.
“Kedepannya kami akan meningkatkan program pengelolaan, pemantauan, pengawasan dan perlindungan lingkungan hidup yang terus berkelanjutan termasuk peningkatan kapasitas dan mitigasi perubahan iklim serta peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Okta juga mengatakan, untuk masa depan lingkungan yang lebih asri dan melindungi keserasian alam, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, diantaranya meningkatkan sistem pengelolaan sampah yang efektif, termasuk pengurangan, daur ulang, dan penggunaan kembali bahan-bahan yang dapat didaur ulang.
Selain itu, melindungi dan memulihkan ekosistem penting seperti hutan, lahan basah, dan terumbu karang yang berfungsi sebagai penyangga kehidupan. Mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengendalikan pencemaran udara, air, dan tanah untuk kesehatan lingkungan yang lebih baik. Meningkatkan penggunaan energi terbarukan seperti energi surya, angin, dan biomassa untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
“Tak kalah penting menerapkan pendidikan lingkungan hidup di sekolah-sekolah untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian anak-anak terhadap kelestarian lingkungan sejak dini,” ungkapnya.
DPRKPLH Kabupaten Ciamis sendiri telah menorehkan berbagai prestasi di bidang lingkungan hidup, diantaranya penghargaan Adipura Kencana, Nirwasita, Tantra (Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup), Proklim Lestari dan Utama, Adiwiyata Mandiri dan Nasional (Sekolah Berbudaya Lingkungan), Adiniti (Penerapan Instrumen Pengelolaan Lingkungan Hidup) Bank Sampah Terbaik, dan lainnya. (Nay)**