Dejurnal, Ciamis,- Upaya percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Ciamis kini mendapat dukungan konkret dari aparat keamanan. Polres Ciamis secara resmi meresmikan pembangunan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Selasa (05/08/2025), di GOR Jati Jaya, Dusun Sindangrasa.
Dapur ini digagas sebagai solusi strategis untuk menyediakan ribuan porsi makanan sehat setiap hari bagi kelompok rentan, sekaligus menjadi pilot project pemberdayaan masyarakat berbasis kesehatan dan gizi.
Kapolres Ciamis, AKBP Hidayatullah, S.H., S.I.K., dalam sambutannya menyampaikan bahwa dapur SPPG merupakan inisiatif Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Ciamis yang sepenuhnya dikendalikan oleh Polres Ciamis. Program ini merupakan bentuk nyata komitmen Polri dalam mendukung arahan Presiden untuk mempercepat penurunan stunting di Indonesia.
“Alhamdulillah, hari ini kita melaksanakan peletakan batu pertama Dapur SPPG. Ini adalah langkah awal dari program besar yang kami harap dapat berkontribusi signifikan dalam menciptakan generasi sehat dan bebas stunting,” ujar AKBP Hidayatullah.
Dapur SPPG ditargetkan mampu memproduksi 3.554 porsi makanan bergizi setiap hari, yang akan disalurkan kepada kelompok sasaran prioritas, meliputi:
-Balita
-Ibu hamil dan menyusui
-Anak-anak usia TK, SD, SMP, hingga SMA
Penyaluran makanan akan difokuskan pada wilayah-wilayah dengan tingkat stunting tinggi di Kabupaten Ciamis, berdasarkan hasil pemetaan dan data Dinas Kesehatan.
Lebih dari sekadar intervensi gizi, proyek SPPG ini juga menyentuh aspek sosial-ekonomi masyarakat. Sebanyak 47 warga lokal direkrut untuk dilibatkan sebagai tenaga produksi dan distribusi makanan. Mereka telah mendapatkan pelatihan intensif dari Bina Gizi Nusantara (BGN) agar mampu menyajikan makanan sehat dengan standar higienitas tinggi.
“Kami libatkan warga sekitar agar dapur ini menjadi milik bersama. Pelatihan memasak sehat yang mereka terima tidak hanya berguna untuk proyek ini, tapi juga untuk meningkatkan praktik gizi di rumah masing-masing,” jelas Kapolres.
Langkah ini juga sejalan dengan semangat membangun ketahanan keluarga, sebagai pilar penting dalam menciptakan Kabupaten Ciamis yang lebih maju dan berdaya.
Hingga awal Agustus ini, pembangunan dapur telah mencapai 30 persen dan ditargetkan rampung pada September 2025. Kapolres mengungkapkan bahwa jika dapur ini berjalan efektif, pihaknya akan menambah dua unit dapur baru untuk memperluas jangkauan layanan.
“Ini adalah proyek percontohan pertama. Kami berharap ke depan bisa mengembangkan lebih banyak dapur gizi untuk menjangkau wilayah lainnya,” tambahnya.
Program dapur SPPG ini mendukung visi Kabupaten Ciamis Maju dan Berkelanjutan, seperti yang terus didorong oleh Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya, yakni penguatan pembangunan keluarga melalui peningkatan kualitas gizi, pendidikan, dan ekonomi masyarakat.
Dengan keterlibatan aktif masyarakat serta kolaborasi antar-pihak, dapur gizi ini diharapkan menjadi model sinergi antara Polri dan masyarakat dalam upaya menjaga Harkamtibmas, sekaligus mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat.
“Keluarga kuat, generasi sehat, Kabupaten Ciamis pasti hebat,” pungkas AKBP Hidayatullah. (Nay Sunarti)
