Dejurnal.com, Sukabumi – Sejumlah tokoh masyarakat yang tergabung dalam aliansi tiga kecamatan yaitu kecamatan Cikidang, Kalapanunggal dan Kabandungan, melaksanakan perbaikan jalan rusak dan berlubah sepanjang 20 km. Hal tersebut menjadikan nilai positif bagi sejumlah kalangan yang mengapresisai kegiatan perbaikan jalan berlubang, sementara aliansi bertekad untuk menutupnya dengan matrial batu bescose sehingga pencapaian sampai di hari ke empat ini sudah menghabiskan material sebanyak 22 truck.
Ketua Aliansi, Rizwan Abdurahman atau akrab di sapa Embod menyampaikan bahwa kebutuhan untuk menutupi ruas jalan yang berlubang ini akan membutuhkan material yang sangat banyak.
“Dengan masih panjangnya ruas jalan yang berlubang ini tentu akan menambah jumlah kebutuhan batu bescose kedepannya,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Iwan Lebor selaku sekretaris yang memprediksi sampai titik Jaya Nagara kurang lebih 10 truk lagi kebutuhannya atau bahkan bisa juga lebih.
“Karena tingkat kerusakannya beda dengan ruas jalan lainnya, dari pantauan sementara setelah Aliansi bergerak melakukan perbaikan pihak dari perusahaan pun melakukan hal yang sama melakukan perbaikan di ruas jalan jayanagara, apakah pihak terkait itu merasa malu atau baru sadar setelah ada teguran?” ucapnya.
Selain perbaikan jalan, pada hari jumat tanggal 12 September 2025, Aliansi melakukan diskusi dengan Bupati dan wakil bupati di pendopo.
Dalam diskusi tersebut Bupati dan wakil bupati akan mendorong usulan usulan yang disampaikan aliansi ke depan dan kalau pun ada pelanggaran yang ditemukan silahkan lakukan-langkah langkah yang sesuai hukum di negara kita ini. Bupati mengapresiasi apa yang disampaikan atas kritik dan eksen yang dilakukan aliansi, serta berharap ini menjadikannya semangat melakukan evalusi ke depan.**Aldy