BerandadeNewsPasien PDP Nihil,Terkonfirmasi Positif Covid-19 satu orang

Pasien PDP Nihil,Terkonfirmasi Positif Covid-19 satu orang

Dejurnal.com,Purwakarta – Sampai hari Sabtu, 20 Juni 2020. Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta mencatat, tak ada lagi warga yang berstatus sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di wilayah tersebut.

Sementara kasus terkonfirmasi positif tidak bertambah, tetap satu orang, yang tengah dalam proses karantina.

“Hari ini kami mencatat, terjadi pengurangan pada warga berstatus PDP sebanyak 2 orang, itu artinya warga yang berstatus PDP sudah tidak ada lagi, alias nihil,” demikian di jelaskan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr Deni Darmawan, dalam rilisnya, Sabtu sore (20/6/2020).

Sementara, untuk ODP berkurang sebanyak 5 orang. Kini jumlah ODP menyisakan 8 orang. Dengan perincian 6 ODP di Kecamatan Kota dan 2 ODP di Kecamatan Sukatani serta 1 Positif di Kecamatan Kota.

Gugus Tugas juga melansir, terjadi pengurangan pada warga berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 10 orang. “Kini terdapat 21 OTG di wilayah kabupaten purwakarta,” ujarnya.

Sebelumnya, Deni juga mengatakan secara kumulatif jumlah warga yang terkonfirmasi positif di wilayah Kabupaten Purwakarta ada sebanyak 31 orang.

“Secara keseluruhan, telah dinyatakan sembuh sebanyak 29 orang. Sebelumnya, kami catat juga ada 1 orang yang positif telah meninggal dunia. Jadi, kini hanya satu orang masih dalam proses perawatan dan karantina,” ujarnya.

Gugus Tugas Covid-19 terus mengajak seluruh lapisan masyarakat tetap optimis menghadapi wabah yang menjadi pandemi global ini.

Sejumlah langkah-langkah antisipasi terus dilakukan Pemkab Purwakarta, dengan melakukan rapid test (uji cepat) dan tracing (pelacakan) bagi warga yang kontak erat dengan PDP.

“Kami juga mengimbau agar warga tetap melaksanakan anjuran pemerintah yaitu physical dan social distancing, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Masyarakat juga hendaknya tetap melaksanakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dalam setiap kegiatan,” demikian dr Deni Darmawan.***budi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI