Purwakarta – Diantar seorang warga Ke kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Jatiluhur, Polres Purwakarta, Alifia Yunma Lafif (7) tampak kebingungan karena tersesat dan terpisah dari orang tuanya.
Kesan polisi sangar nampaknya kini sudah mulai bergeser menjadi polisi bersahabat. Hal itu terlihat saat anak tersesat tersebut dimintai keterangan oleh petugas Polsek Jatiluhur, Alifa sedikitpun tidak menangis.
Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan melalui Kapolsek Jatiluhur, Kompol Deni Hamari mengatakan, awalnya ada warga yang melapor ke Polsek Jatiluhur, bahwa telah menemukan seorang anak perempuan usia 7 tahun yang terpisah dari orang tuanya dan tidak tau jalan pulang, di wilayah Kelurahan Sindangkasih, Kabupaten Purwakarta.
“Sebagai bentuk pelindung, pengayom, pelayan masyarakat kami memerintahkan anggota untuk mencari informasi terkait keberadaan dari keluarga anak tersebut,” kata Deni, Pada Sabtu (27/6/2020).
Saat di keterangan, lanjut dia, Anak bisa menjawab pertanyaan dari pihaknya tentang nama dan alamat rumahnya.
“Akhirnya kami mendapat keterangan dari anak itu, bernama Alifia Yunma Lafif, yang merupakan warga Kampung Cilegong utara RT 016/001, Desa/Kecamatan Jatiluhur, putri dari Arif Purwanto dan Aisyah,” jelas Kapolsek.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, sambung Deni, petugas Polsek Jatiluhur bersama anak tersebut langsung mencari rumahnya, sambil bertanya kepada warga setempat.
“Alhamdulillah, petugas berhasil menemukan rumah anak itu dan sudah kami antar langsung di terima oleh kedua orang tuanya,” ungkap Deni.
Ia menambahkan, berdasarkan keterangan orang tuanya anak tersebut pergi tanpa memberi tahu kepada orang tuanya terlebih dahulu. Agar tidak terjadi hal serupa, pihkanya mengimbau kepada orang tua untuk mengawasi dan menjaga anak.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar anak-anak diawasi serta dijaga. Selalu awasi dan jangan pernah dibiarkan main sendirian,” imbuh Deni.***budi
