Dejurnal.com Karawang,- Situasi pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020 mengakibatkan Investasi Kabupaten Karawang mengalami penurunan drastis. dari 27 Triliun kini hanya mencapai 7 Triliun. Hal itu dikatakan Anggota Komisi I DPRD Karawang Deddy Indra Setiawan usai rapat dengar pendapat dengan DPMPTSP Karawang,Kamis (1/10/2020)
.
Dalam rapat dengar pendapat ( RDP) antara DPRD dengan Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP) terungkap penurunan investasi di Karawang sangat siginipikan akibat pandemi Covid-19 yang sangat berdampak luas terhadap industru dan perusahaan, yang ada di wilayah kabupaten Karawang ” ungkap Deddy
Namun kendati demikian Deddy mengaku optimis di tahun 2021 investasi Kabupaten Karawang bakal naik kembali dengan mendorong dan mempermudah proses perizinan.bagi para investor
“Kita hanya mendorong agar segala proses perizinan dipermudah, sehingga investasi, akan bertambah karena karawang memiliki lahan industri dan pertanian yang luas begitu juga kekurangan, kelebihan kabupaten Karawang itu seperti sumber daya air nya kuat, fasilitas listriknya bagus. Terus Karawang juga diantara 2 pelabuhan Tanjung Priuk dan Patimban, apalagi jika rencana lapangan terbang dan kereta cepat jadi
walaupun ditengah pandemi Covid-19 target Pendapatan Asli Daerah di DPMPTSP masih tercapai.
.
“Tahun ini Target PAD DPMPTSP 13 Miliar, tahun berikutnya 17 Miliar, capaian target PAD khususnya di DPMPTSP cukup bagus juga, dan memang perlunya ada evaluasi terkait tarif IMB dibeberapa sektor. Jika pun ada penurunan wajar karena pandemi,” pungkas Deddy ***RF