• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, Oktober 8, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deEdukasi

Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Berharap Program Insentif Dilanjutkan

bydejurnalcom
Senin, 16 September 2024
Reading Time: 2 mins read
Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Berharap Program Insentif Dilanjutkan
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Bupati Bandung Dadang Supriatna bersilaturahmi dengan para guru di GOR Hegar, Jalan Raya Pacet No.83 Desa Maruyung, Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung, Minggu (15/9/2024).

Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada para guru ngaji di Kabupaten Bandung, khususnya di Kecamatan Pacet yang mencapai sekitar 860 orang.

Dadang Supriatna membeberkan alasan dirinya memperhatikan guru ngaji. Saat ia. menjadi Kepala Desa Tegalluar tahun 1998, sudah memperhatikan ustad/ustadzah, setiap bulan berusaha menganggarkan untuk perangkat desa, RT, RW, termasuk guru ngaji.

BacaJuga :

Milangkala Desa Bumiwangi Ke -22 Meriah, Ribuan Masyarakat Ikut Jalan Santai Berhadiah Kambing

IDAFLW 2025 : Sinergi Multipihak dalam Mengurangi Susut & Sisa Pangan

Kades Bumiwangi Lukmanul Hakim, Resmikan Sumur Bor untuk Warga Wujudkan Akses Air Bersih

Satu ketika kata Dadang Supriatna, ada seorang ustadz dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung, namun setelah sehat tidak bisa pulang karena tidak punya uang. Akhirnya Dadang Supriatna membantu pengurusan kepulangan ustadz tersebut.

Dari sana Dadang Supriatna berikrar jika diberi amanah jadi bupati, tidak sekedar se desa, tapi se Kabupaten Bandung guru ngaji akan diberi perhatian insentif.

Saat ditanya oleh alm Ketua PC NU Kabupaten Bandung KH. Asep Jamaludin kenapa Dadang Supriatna ingin jadi Bupati Bandung, Dadang Supriatna menjawab ingin memuliakan guru ngaji dan ingin masuk surga.

Maka begitu terpilih jadi Bupati Bandung, imbuhnya, Pemkab Bandung menganggarkan sebesar Rp 109 miliar untuk program guru ngaji untuk kuota 17.000 orang. Meski anggarannya cukup fantastis dan terbesar se-Indonesia, tidak ada program lain di lingkungan Pemkab Bandung yang dicoret.

“Ada hikmah memuliakan para ulama itu. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bandung yang asalnya Rp 960 miliar, sekarang sudah mencapai Rp 1,4 triliun. APBD Kabupaten Bandung yang awalnya Rp 4,6 triliun, naik jadi Rp 7,51 triliun. Itu selama 3,4 tahun saya menjabat Bupati Bandung,” kata Bupati Bedas sembari disambut tepuk tangan oleh ratusan guru ngaji.

Dadang Supriatna menyatakan akan melanjutkan program guru ngaji tersebut karena para guru ngaji menginginkan program tersebut dilanjutkan.

Ia akan terus memperhatikan insentif guru ngaji ditambah BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan. Dengan kepemilikan BPJS Kesehatan, disaat para ustadz/ustadzah berobat ke rumah sakit biayanya bisa dicover oleh BPJS.

“BPJS Kesehatan ini untuk empat orang, untuk guru ngaji, suami/istri, dan dua orang anaknya. Spesial untuk guru ngaji itu, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan,” katanya.

Kang DS menjelaskan manfaat BPJS Ketenagakerjaan, disaat mengalami kecelakaan, biaya pengobatan dicover oleh BPJS.

“Manfaat lainnya, ada jaminan kematian. Ahli warisnya mendapatkan santunan Rp 42 juta. Tapi didoakan semuanya panjang umur. Aamiin yra,” katanya.

Menurutnya, setelah tiga tahun masuk kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, kemudian meninggal dunia, maka ahli warisnya mendapatkan santunan Rp 42 juta plus Rp 174 juta untuk biaya kuliah anaknya. Nanti kedepan ada kebijakan lagi, yaitu diberikannya jaminan hari tua dari manfaat BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

“Penerima kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan itu, selain guru ngaji, juga Ketua RT, RW, Perangkat Desa, BPD, LPMD, Linmas, Kepala Desa, kader PKK, para petani sebanyak 87.000 orang, ojek pangkalan. Saat menghitung sekitar 250.000 penerima manfaat BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung. Apabila digabungkan dengan petugas TPS dan KPPS sudah mencapai 400.000 orang. Belum lagi kepesertaan BPJS Kesehatan, yaitu kurang lebih 456.000 penerima manfaat. Artinya, saya sudah mengeluarkan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan sudah mencapai sekitar 900.000 penerima manfaat tersebut,” jelasnya.

Atas dasar itu, imbuh Bupati, pihaknya sudah menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award dari Pemerintah Pusat sebagai pengakuan atas pencapaian dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) – Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Penghargaan ini diberikan atas prestasi Kabupaten Bandung yang berhasil melampaui target nasional (98%) dengan cakupan UHC mencapai 99,57%, meliputi 3.733.067 jiwa dari total 3.749.172 jiwa penduduk.

“Artinya 3,7 juta jiwa penduduk Kabupaten Bandung sudah memiliki fasilitas kesehatan,” katanya.*
Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: BandungGuru NgajiInsentif
Previous Post

Nutrifood Hadirkan Para Pemenang The News L – Men of the Year 2024 di Ayo Sehat Festival di Gedung Sate

Next Post

5.480 Bilik Suara Diterima KPU Ciamis

Related Posts

Majelis Hijrah Ponpes Al Mubasir Lahirkan Rambo
Kalam

Majelis Hijrah Ponpes Al Mubasir Lahirkan Rambo

Rabu, 8 Oktober 2025
PTSL, Bukti Keberpihakan Pemerintah Kepada Masyarakat Kecil
deNews

PTSL, Bukti Keberpihakan Pemerintah Kepada Masyarakat Kecil

Selasa, 7 Oktober 2025
Angin Puting Beliung Landa Bojongsoang, Puluhan Rumah Rusak
deNews

Angin Puting Beliung Landa Bojongsoang, Puluhan Rumah Rusak

Minggu, 5 Oktober 2025
Milangkala Desa Bumiwangi Ke -22 Meriah, Ribuan Masyarakat Ikut Jalan Santai Berhadiah Kambing
GerbangDesa

Milangkala Desa Bumiwangi Ke -22 Meriah, Ribuan Masyarakat Ikut Jalan Santai Berhadiah Kambing

Minggu, 5 Oktober 2025
IDAFLW 2025 : Sinergi Multipihak dalam Mengurangi Susut & Sisa Pangan
Nasional

IDAFLW 2025 : Sinergi Multipihak dalam Mengurangi Susut & Sisa Pangan

Sabtu, 4 Oktober 2025
Kades Bumiwangi Lukmanul Hakim, Resmikan Sumur Bor untuk Warga Wujudkan Akses Air Bersih
GerbangDesa

Kades Bumiwangi Lukmanul Hakim, Resmikan Sumur Bor untuk Warga Wujudkan Akses Air Bersih

Sabtu, 4 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Terkait CSR Peternakan Ayam Manggis, Tak Seorang Pun Mengaku Terima Signifikan

Sabtu, 9 November 2019
Kolase : Pekerjaan Proyek Irigasi Cipalasari.

Hasil Uji Lab Pasir Merah Tak Bagus, Dinas PU Kabupaten Sukabumi Patut Evaluasi Proyek Irigasi Cipalasari

Rabu, 1 September 2021

KabarDaerah

Endin Lidinilah. (Foto : Jepri/dejurnal.com

Pengamat : Dugaan Pelanggaran Kode Etik Anggota DPRD Ciamis Perlu Ditindaklanjut

Sabtu, 27 Maret 2021

Ciamis Ukir Sejarah, Raih Medali Emas Perdana di MTQH XXXIX Jawa Barat 2025

Rabu, 25 Juni 2025

Update Covid 19 Purwakarta : ODP 29, PDP 15 Dan Positif 21

Kamis, 21 Mei 2020
Tangkapan layar : Seorang pria ngamuk pertanyakan PPKM Darurat.

Seorang Pria Ngamuk Pertanyakan PPKM Darurat, Mengapa Pabrik PT Danbi di Bunderan Suci Masih Operasi?

Kamis, 15 Juli 2021

Pemkab Garut Siap Sambut Wisatawan Saat Libur Lebaran 1446 H/2025

Selasa, 1 April 2025

Eksistensi PPID Jadi Kendala Keterbukaan Informasi Publik di Purwakarta

Senin, 26 April 2021

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste