Dejurnal.com, Garut – Seorang pendaki bernama Iyep (64), warga Bandung, dilaporkan meninggal dunia saat mendaki Gunung Sagara, Desa Tenjonagara, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, pada Sabtu (2/8/2025) sore.
Kapolsek Wanaraja AKP Abusono, mengatakan,”Bahwa kejadian bermula ketika korban bersama rombongan sebanyak 18 orang tiba di basecamp Puncak Sagara pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB dan melakukan registrasi pendakian. Sekitar pukul 13.00 WIB, saat rombongan tiba di puncak gunung, korban mengeluh sakit di bagian dada dan mengeluarkan busa dari mulut,” katanya.
Saksi atas nama Ridwan yang turut mendaki bersama korban, segera memberikan pertolongan awal dan membaringkan korban. Rombongan lain dari STIKES Garut yang kebetulan berada di lokasi juga sempat memberikan bantuan medis. Setelah sempat sadar dan beristirahat di pos 4, korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh tim evakuasi pada pukul 16.30 WIB.
“Setelah mendapat laporan, kami langsung mengirimkan tim evakuasi ke lokasi. Saat tiba di pos 4, korban sudah tidak bernyawa dan ditutupi kain oleh rekan-rekannya, Korban diduga meninggal karena riwayat penyakit jantung dan hipertensi yang dideritanya,” ujar AKP Abusono.
“Proses evakuasi dilakukan dengan tandu menuju pos 1 dan dilanjutkan dengan mobil ambulans ke RSUD dr. Slamet Garut, Dari hasil pemeriksaan medis menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik dan korban meninggal akibat kondisi medis,” tambah AKP Abusono.
Lebih lanjut AKP Abusono menjelaskan,”Pihak keluarga yang telah dihubungi menyatakan menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak autopsi, dengan menandatangani berita acara penolakan resmi. Korban langsung dipulangkan malam itu juga ke rumah duka di Kota Bandung,” tuturnya. ***Deri Acong