Dejurnal.Com – Bandung,-
Panitia pemilihan kepala Desa Ciheulang Kecamatan Ciparay mengadakan sosialisasi dan tahapan pelaksanaan pilkades serentak tahun 2019, kegiatan tersebut dilaksanakan di gor desa ciheulang, Minggu (29/6/2019).
Dalam sosialisasi tersebut, panitia pilkades Ciheulang mengundang berbagai elemen masyarakat seperti BPD, LPMD, Para bakal calon kades, para ketua RW dan RT, Tokoh agama dan Tokoh masyarakat.
Ada yang berbeda pada saat sesi tanya jawab. Pada kesempatan tersebut, tokoh masyarakat yang bernama Jay dari Kampung Sukahurip RW 16 membuat statement yang isinya memberikan dukungan kepada panitia pilkades Ciheulang.
Menurut Jay, panitia pilkades merupakan orang orang terpilih yang dilindungi oleh peraturan perundangan. Panitia juga jangan ragu dalam mengambil keputusan.
Keterkaitan dengan biaya pilkades yang belum turun, Jay mengatakan ” idealnya ada dana pendampingan dari desa sebelum turunnya anggaran dari pemerintah Kabupaten Bandung , mengingat ada tahapan tahapan yang harus dilaksanakan, dan pastinya memerlukan biaya, Jelasnya.
Lebih lanjut Jay mengatakan, panitia pilkades harus bisa menggali potensi / kekayaan yang ada di desa Ciheulang. Jangan takut dan ragu karena rakyat ada di belakang panitia dan siap membantu panitia. Tegasnya.
Ia tidak setuju kalau panitia pilkades. membebani biaya calon kepala desa, karena ini melanggar peraturan bupati nomor 9 tahun 2019. Ungkapnya.
Diakhir pembicaraan Jay berharap kepada panitia pilkades Ciheulang dengan kenetralitasanya, panitia harus kuat dan adanya ketegasan.
Sementara itu Tedi selaku ketua panitia pilkades Ciheulang, menyambut baik dengan adanya dukungan dari Masyarakat dan tokoh. Ini merupakan Spirit bagi panitia Pilkades Ciheulang.***
Taryana Budiman
