Dejurnal.com, Garut – Akibat tidak adanya informasi dan keterbukaan dari mantan pejabat lama akhirnya Kepala Desa Sirnajaya Kec. Tarogong Kaler Kab. Garut yang baru harus terkena dampak, terkait dugaan jual beli eks tanah KUD, oleh oknum pengurus KUD.
Saat ditemui di kantornya Odang selaku Kepala Desa Sirnajaya mengatakan kepada Dejurnal.com dirinya menepis dengan keras saat ada awak media meminta tanggapan terkait eks tanah KUD dibilang kabur.
“Yah saat itu saya memang menjanjikan ketemuan di kantor Desa, namun saat saya tunggu waktu itu belum datang juga dan saya keluar dulu istirahat sholat, saat mau kembali ke kantor hujan besar, dan saya saat kembali ketika hujan sudah reda kekantor Desa namun sangat disayangkan awak media tersebut sudah tidak ada,” Jelasnya.
Odang melanjutkan, dirinya sebenarnya bingung menjawab soalnya tidak tahu sama sekali bahkan semua perangkat di panggil dan langsung rapatkan.
“Saya langsung cek lokasi memang tanah eks KUD tersebut berada di Desa kami, dan setelah penelusuran itu yang melakukan kemungkinan pengurus KUD, orangnya tinggal di Bandung ” pungkasnya.
Sampai berita ini turun belum ada keterangan resmi baik dari Pengurus KUD, Dinas Koperasi UMKM, BPN, Pengelola Asset Daerah Pemda Kab. Garut, haruskah Kepala Desa menjadi Korban Para Oknum yang tidak bertanggungjawab lantas siap yang akan bertanggungjawab.***Yohaness.
