Dejurnal.com, Bandung – Sejak terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bandung pada pemilihan legislatif (Pileg) 2019 Tedi Supriadi mengaku merasa belum maksimal menjalin silaturahmi dengan masyarakat, terutama konstituennya.
Legislator Partai Amanat Nasional (PAN) ini, ingin lebih maksimal menjalin silaturahmi tidak hanya sebatas di acara reses. Namun, berbagai acara terkait kapasitas dirinya sebagai anggota dewan juga karena pandemi, sehingga silaturahmi secara tatap muka terjegal.
Sehingga, ketika ada waktu senggang dan protokol pandemi mulai longgar kegiatan silaturahmi secara tatap muka dengan masyarakat mulai dilakukan. Seperti halnya dengan puluhan anggota ranting Aisyiah Saluyu, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Minggu (7/8/2022).
“Jadi hari ini, setelah pamdemi kelar, mudah-mudaham tuntas, jalnan silaturahmi dengan tatap muka lebih erat terjalin. Silaturahmi kita mulai dari bawah lagi, ” ujar Tedi Supriadi seusai bertemu dengan puluhan anggota Aisyiah Ranting Saluyu yang langsung dipimpin oleh Ketuanya Hj. Mimin di sebuah vila di Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang.
Silaturahmi sederhana, tak ada bedanya dengan yang dilakukan beberapa waktu sebelumnya dengan mengadakan siramab riohani, berdialog dan makan bersama.
Take dipungkiri Tedi, walaupun nuansa untuk pemilihan 2024 sudah mulai muncul saat ini.
Namun menurut Tedi nuansa itu urusan nomor 2 meski diakuinya bukan tidak penting. “Tapi itu dengan sendirinya. Walaupun misalnya saya nyalon lagi, saya siap merapatkan barisan. Pada intinya silaturahmi, tidak sebatas Reses, ” pungkasnya. ***Sopandi