Dejurnal.com, Bandung – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Bandung meluncurkan inovasi Marimar (managemen arsip mulai dari rumah).
Inovasi ini diluncurkan menurut Kepala Dispusip Kabupaten Bandung H. Yosep Nugraha, karena masyarakat pada umumnya belum memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk mengelola arsip keluarga.
“Padahal arsip keluarga sangat penting. Untuk kebutuhan tertentu, kadangkala mencari buku nikah ‘kokotetengan’. Di mana gitu. Mencari Kartu Keluarga, Ijazah anak, dll. Sehinggga kita memandang perlu memiliki keterampilan mengelola arsip, ” kata Yosep di Kantornya, di Soreang, Selasa (31/1/2023).
Yang Dispusip lakukan, kata Yosep pertama sosialisasi kepada identitas rumah tangga. “Domain pokoknya kita bersasaran kepada pengurus PKK untuk menyebarluaskan ke Posyandu,” ujarnya.
Kemudian di Dispusip Depo Arsip lanjut Yosep ada loncing klinik untuk melayani siapapun masyarakat yang membutuhkan pengetahuan dan kemampuan cara mengelola arsip dokumen rumah tangga.
“Masyarakat bisa datang kapan saja ke Dispusip untuk dilatih menata arsip dengan baik, mudah menemukan dan cara aman menyimpan arsip, ” kata Yosep.
Dengan pengetahuan yang cukup bagaimana cara yang aman menyimpan arsip, jelas Yosep bisa mengantisipasi kemungkinan arsip hilang atau rusak karena kejadian bencana longsor, angin puting beliung, kebakaran, banjir, dan lain sebagainya. ***Sopandi