• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Kamis, Oktober 16, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Pekerja Migran Asal Garut Berjumlah 1.700 Orang, Tahun 2024 Diusulkan Kirim 420 PMI

bydejurnalcom
Selasa, 28 Februari 2023
Reading Time: 3 mins read
Pekerja Migran Asal Garut Berjumlah 1.700 Orang, Tahun 2024 Diusulkan Kirim 420 PMI
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Bupati Garut, Rudy Gunawan menyebutkan bahwa saat ini Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kabupaten Garut berjumlah kurang lebih 1.700 orang yang berasal dari 421 desa di Kabupaten Garut.

Hal itu diungkapkan Bupati Garut pada saat acara Sosialisasi Pelaksanaan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri Melalui Gerakan Tenaga Kerja Berkarya (Gentra Karya) di Kabupaten Garut, berlangsung di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler.

Ia juga memaparkan, melalui sistem dari Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memiliki sistem perlindungan yang bagus dan terintegrasi.

BacaJuga :

Bupati Garut Terima Pengurus DKKG, Bahas Pemajuan Kebudayaan

H. Imat Rohimat Serap Aspirasi Warga Leles : Dorongan Pemerataan Tenaga Kerja dan Solusi Krisis Air Bersih

Asep Mulyana, SE Serap Aspirasi Warga dalam Reses, Fokus pada Kesehatan, Pemakaman, dan Pemberdayaan UMKM Perempuan

“Kan begini sebenarnya, kalau dengan Pak Benny sekarang ini, maka perlindungannya itu bagus, luar biasa bagus, benar bagus lah. Dari by name by adress saha dununganana (siapa majikannya) ini apa apalagi sampai gajinya juga ada (dalam sistem), “ ucap Rudy.

Ia mengungkapkan, Kabupaten Garut sendiri akan mengusulkan kepada pemerintah pusat agar pada tahun 2024 nanti Kabupaten Garut bisa mengirimkan 420 PMI untuk bekerja ke luar negeri dengan memiliki keahlian.

“Kalau seandainya sekarang kan belum berkeahlian, makanya yang dikerjakan oleh Bu Kadis ini ada 42 orang yang mau pergi sekarang harus les bahasa dulu 6 bulan dan les-les lain di BLK (Balai Latihan Kerja),” ucapnya.

Ia mengungkapkan, bahwa di tahun ini pihaknya akan mengirimkan 42 PMI untuk bekerja di luar negeri, khususnya di Jepang, yang berasal dari berbagai bidang. Namun, imbuhnya, pihaknya menginginkan agar para pekerja dapat mengambil bidang keahlian teknologi pertanian.

“Yang sekarang ini berbagai bidang, kita ingin ke teknologi pertanian di sananya, baik pasca produksi, maupun di budidaya, nanti pas kesini kan jadi mentor, pergi lagi akan lebih banyak ke Jepang. Nanti saya tugaskan ibu kadis bulan Mei ke Jepang,” lanjutnya.

Rudy menambahkan, bahwa adanya kegiatan sosialisai yang menyasar para kepala desa ini dimaksudkan agar para kepala desa dapat memiliki pemahaman terkait prosedur pemberangkatan pegawai secara legal atau prosedural.

“Makanya kami ini sekarang, kenapa kami (mengundang) kepala desa, supaya ada pemahaman kepala desanya, bahwa kalau ada orang yang mau ke luar negeri cek dulu ada nggak rekomendasi yang dibuat oleh dinas, bukan untuk mempersulit, kan tanpa biaya, supaya legal,” tuturnya.

Sementara dalam laporannya, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Garut, Erna Sugiarti, mengatakan maksud dari kegiatan hari adalah menyebarluaskan informasi Gerakan Tenaga Kerja Berkarya atau Gentra Karya, sebagai dalam penurunan angka pengangguran kepada seluruh stakeholder di Kabupaten Garut.

Ia juga memaparkan ada beberapa tujuan dari kegiatan ini yakni mendorong peningkatan koordinasi dan kolaborasi seluruh stakeholder dengan multihelix yang mempunyai visi-misi dan tujuan bersama yaitu mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Garut, sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

“Strategi gerakan tenaga kerja berkarya satu (1), pendataan dan pemetaan kompetensi tenaga kerja. Kedua, peningkatan kompetensi tenaga kerja yang sudah mendaftar bersama multihelix. Ketiga, peningkatan kompetensi angkatan kerja dengan semua stakeholder. Keempat, pengiriman dan penempatan tenaga kerja ke dunia kerja baik di dalam maupun di luar negeri. Kelima, pendataan tenaga kerja yang diterima oleh pasar kerja baik di dalam maupun di luar negeri. Keenam, digitalisasi informasi ketenagakerjaan melalui aplikasi Gentra Karya terutama mengenai lowongan kerja,” tandasnya.

Erna mengungkapkan hingga tanggal 25 Februari 2023, implementasi Aplikasi Gentra Karya sudah berisi informasi lowongan kerja sebanyak 210 lowongan dengan formasi untuk 15.975 orang, 108 pelatihan dengan formasi untuk 2.035 orang, 18 pemagangan dengan formasi untuk 484 orang, 11 workshop dengan formasi untuk 275 orang, dan 488 sertifikasi dengan jumlah formasi untuk 1.113 orang.***Watono

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: GarutPekerja Migran Indonesia
Previous Post

Pemkab Karawang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

Next Post

Air Situ Nagrog Meluap, Puluhan Rumah di Pagaden Terendam Banjir

Related Posts

Bupati Garut Terima Kunjungan Investor Turbin Angin : Ekspos Rencana Pembangunan PLTB
deBisnis

Bupati Garut Terima Kunjungan Investor Turbin Angin : Ekspos Rencana Pembangunan PLTB

Rabu, 15 Oktober 2025
Mitra dan Pengelola Dapur SPPG Leles Salurkan Bantuan Sembako Untuk 50 Kepala Keluarga Warga Sekitar
deHumaniti

Mitra dan Pengelola Dapur SPPG Leles Salurkan Bantuan Sembako Untuk 50 Kepala Keluarga Warga Sekitar

Selasa, 14 Oktober 2025
Momen Reses Bagi Asep Mulyana : Ajang Silaturahmi Serta Mendekatkan Konstituen Secara Emosional
deHumaniti

Momen Reses Bagi Asep Mulyana : Ajang Silaturahmi Serta Mendekatkan Konstituen Secara Emosional

Senin, 13 Oktober 2025
Bupati Garut Terima Pengurus DKKG, Bahas Pemajuan Kebudayaan
Budaya

Bupati Garut Terima Pengurus DKKG, Bahas Pemajuan Kebudayaan

Senin, 13 Oktober 2025
H. Imat Rohimat Serap Aspirasi Warga Leles : Dorongan Pemerataan Tenaga Kerja dan Solusi Krisis Air Bersih
Legislator

H. Imat Rohimat Serap Aspirasi Warga Leles : Dorongan Pemerataan Tenaga Kerja dan Solusi Krisis Air Bersih

Senin, 13 Oktober 2025
Asep Mulyana, SE Serap Aspirasi Warga dalam Reses, Fokus pada Kesehatan, Pemakaman, dan Pemberdayaan UMKM Perempuan
Legislator

Asep Mulyana, SE Serap Aspirasi Warga dalam Reses, Fokus pada Kesehatan, Pemakaman, dan Pemberdayaan UMKM Perempuan

Senin, 13 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Kolase : Pasir warna merah yang dipenetrasikan dalam pembangunan irigasi Cipalasari menuai perhatian.

Pakai Pasir Warna Merah, Proyek Irigasi Cipalasari Senilai Rp 725 Juta Tuai Perhatian

Jumat, 27 Agustus 2021

Diam-Diam, Segel Pengawasan Pelanggaran Perda Peternakan Ayam Manggis Dicabut?

Kamis, 7 November 2019

KabarDaerah

Foto : Kapolres Ciamis memeriksa ratusan kendaraan roda dua yang diamankan karena tidak sesuai standar dan memakai knalpot bising

Ciptakan Situasi Kondusif Selama Ramadhan, Polres Ciamis Amankan Knalpot Bising

Selasa, 11 Maret 2025

Primkop Galuh Kartika Buka Kopi Shop dan Swako

Kamis, 27 Februari 2020

6 Mei 2020, Kabupaten Subang Siap Laksanakan PSBB

Rabu, 6 Mei 2020

Gelombang Tinggi Serta Angin Kencang Landa Pantai Minajaya Ujung Genteng , Nelayan Takut Melaut

Selasa, 5 Mei 2020

DPMPTSP Tegaskan Dapur MBG Harus Penuhi Standar SLHS

Selasa, 30 September 2025

Ketua MPR RI Kunjungi Korban Banjir Bandang Sukabumi

Rabu, 30 September 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste