Selasa, 8 Oktober 2024
BerandadeNewsWakapolda Jabar Buka Pertandingan Bulutangkis Kejuaraan BNI Sirkuit Seri A

Wakapolda Jabar Buka Pertandingan Bulutangkis Kejuaraan BNI Sirkuit Seri A

DeJurnal.com, Bandung – Wakil Ketua PBSI Jabar yang juga Wakapolda Jabar Brigjen Pol. Bariza Sulfi membuka pertandingan bulutangkis pada kejuaraan BNI Sirkuit Nasional Seri A.

Kejuaraan bulutangkis BNI Sirkuit Nasional (Sirnas) 2023 resmi dimulai hari ini, Senin (6/2/2023) dan Kota Bandung menjadi tuan rumah Seri A.

Pada kejuaraan bulutangkis tingkat nasional ini, diikuti sebanyak 1.131 atlet, mereka akan turun di tiga kelompok dalam Sirnas 2023, yakni pemula (dibawah 15 tahun) remaja (dibawah 17 tahun), dan taruna (19 tahun).

Selain itu, untuk Sirnas Seri A di Bandung, akan menggunakan tiga venue pertandingan yakni GOR Padjajaran dan GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran serta GOR Bandung, Jalan Jakarta.

Wakil Ketua PBSI Jabar, Bariza Sulfi, mengatakan Sirnas 2023 diharapkan mampu meningkatkan kembali antusiasme pecinta bulutangkis Indonesia. Pasalnya, olahraga ini merupakan salah satu cabor paling populer dan berprestasi.

“Mudah-mudahan ini (Sirnas 2023) menandakan antusiasme pecinta bulutangkis Indonesia terhadap kemajuan bulutangkis, sebab ini salah satu cabor yang bisa membanggakan Indonesia,” kata Wakapolda Jabar Brigjen Bariza Sulfi, Senin (6/2/2023).

Brigjen Bariza menegaskan, jika Jawa Barat akan membuktikan diri sebagai salah satu provinsi yang banyak melahirkan atlet berbakat bulutangkis di Indonesia. Sehingga, ajang ini akan dimanfaatkan semaksimal mungkin.

“Di Jabar kita menurunkan secara maksimal, sekaligus jadi pembuktian untuk bisa memberikan bibit unggul bulutangkis sebagaimana Jabar salah satu yang memberikan kontribusi positif bagi bulutangkis Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, Herman Subarjah, Wakil Ketua Pelaksana Sirnas 2023 Seri A Bandung merasa yakin dalam ajang ini bakal muncul atlet bulutangkis potensial.

“Semua atlet pelatnas adalah jebolan Sirnas, karena ini ajang untuk memperoleh poin rangking yang harus mengikuti Sirnas. Ada lima Sirnas dan masing-masing memperoleh poin rangking dan yang tertinggi bisa mengikuti seleksi nasional dan akan muncul atlet pelatnas. Artinya atlet pelatnas sekarang pasti harus mengikuti Sirnas dulu,” jelasnya. ***Deri Acong

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI