Rabu, 22 Mei 2024
BerandadeHumanitiHaru Biru! Demi Jalankan Wasiat Ibunda, Kedua Mempelai Ini Rela Menikah di...

Haru Biru! Demi Jalankan Wasiat Ibunda, Kedua Mempelai Ini Rela Menikah di Ruang ICU RSUD Ciereng

Dejurnal.com, Subang – Kedua mempelai melangsungkan acara pernikahan di Ruang ICU Rs.Ciereng Subang demi amanah ibunda tercinta.

Untuk melaksanakan amanah ataupun wasiat dari sang ibunda tercinta dari penganten lelaki memohon untuk melaksanakan acara pernikahan di Ruangan ICU agar ibunda dalam keadaan koma bisa ikut menyaksikan.

Suasana acara pernikahan tersebut sangat mengharukan bagi pasangan kedua Pengantin yang melaksanakan Pernikahan dalam ruangan ICU RSUD Ciereng Subang, kedua mempelai laki laki dan perempuan rela melaksanakan Iklar Pernikahan di karenakan demi Ibu dari orang tua dari mempelai laki – laki yang sedang menjalankan perawatan dalam keadaan kondisi kritis.

Kedua Pasangan pengantin yakni Hendro Prasetyo Utomo dan Tri Agustianawati, berasal dari warga Kelurahan Pasirkareumbi, Kabupaten Subang. Mereka terpaksa menikah di ruang ICU karena ibunda pengantin laki-laki dalam keadaan koma.

Menurut Hendro Prasetyo Utomo
Demi menjalankan amanah ataupun wasiat tersebut pernikahan bagi kedua mempelai dipercepat dari jadwal yang sebelumnya sudah ditentukan dari kedua belah pihak keluarga yaitu tanggal 16 Juli 2023, Kamis (30/3/2023).

Namun bukan berarti bisa dilaksanakan kelangsungan pernikahan mereka ditempat dirawatnya orang sakit, atas kebijakan pihak RSUD agar tidak mengganggu pasien lain, membatasi keluarga yang hadir hanya diperbolehkan lima orang yaitu dua pengantin, seorang penghulu dan dua saksi, posisi masuk dalam ruangan ICU.

Nampak Suasana haru terlihat ketika pengantin wanita dan laki-laki memohon doa dan mendoakan kepada sang Ibu setelah melansungkan Ijab Kabul.

Lanjut Hendro Prasetyo Utomo, terpaksa melangsungkan pernikahan di ruang ICU untuk memenuhi pesan terakhir ibunda agar menikah di depannya. Melihat kondisi ibunda kritis, pernikahan terpaksa dipercepat meskipun baru secara agama atau sirih.

Hendro mengaku senang bisa memenuhi permintaan ibundanya untuk menikah dihadapannya. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada RSUD Subang yang telah memfasilitasi dan memberikan ijin untuk melaksanakan pernikahan di ruang ICU.

“Alhamdulillah saya sangat senang,dan berterima kasih kepada RSUD Subang yang sudah memfasilitasi dan mendukung pernikahan saya dihadapan ibu saya meskipun dalam keadaan tidak sadar,” ujarnya.

Sementara menurut Kabid Pelayanan RSUD Subang, Arie Ardiansyah, pihak RSUD Subang memberikan ijin kepada pasien sebagai bentuk kepedulian Rumah Sakit. Karena waktu malam tadi ada permohonan dari keluarga untuk difasilitasi melangsungkan pernikahan kedua anaknya.

Lanjut Arie, pihaknya telah meminta ijin terlebih dahulu kepada berbagai pihak termasuk pasien yang berada di sampingnya, pernikahan tersebut di wajibkan melaksanakan protokol kesehatan dan waktu yang singkat.

“Kita juga sudah melakukan permohonan ijin kepada Direktur, kepada dokter penanggung jawab termasuk kepala ruangan ICU,” Pungkasnya.***Asep

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI