Dejurnal.com, Garut – Grand Final Pasanggiri Mojang Jajaka (Moka) Kabupaten Garut Tahun 2023 telah digelar, bertempat di Hotel Harmoni Garut, Kamis (23/11/2023).
Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Garut merupakan ajang bergengsi bagi para pemuda-pemudi di seluruh wilayah Kabupaten Garut dengan tujuan untuk menjadikan duta pariwisata dan ekonomi kreatif dalam menunjang kesadaran masyarakat, mengenali, serta mengembangkan wisata dan ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Garut
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PAN, Enjang Tedi turut hadir dalam malam Grand Final Moka. “Kehadiran Mojang Jajaka dapat menunjang pembangunan pariwisata dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Kabupaten Garut dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat karena adanya promosi yang dilakukan oleh Mojang Jajaka kabupaten Garut,” ucapnya.
Paguyuban Mojang Jajaka Kabupaten Garut yang selama ini selalu memperkenalkan dan mempromosikan potensi-potensi wisata, budaya dan ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Garut diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat membantu Pemerintah Daerah dalam membangun Garut Bertaqwa dengan Harapan Para Mojang Jajaka kabupaten garut mengembangkan potensi-potensi yang ada di Kabupaten garut
Pada malam Grand Final ini, sebanyak 44 finalis Mojang dan Jajaka telah lulus tahapan seleksi, audisi, unjuk kabisa, karantina indoor, karantina outdoor, dan lain sebagainya.
Diharapkan Mojang Pinilih ini dapat menjadi pionir bagi ekonomi kreatif dan pariwisata di Kabupaten Purwakarta, serta dapat mempertanggungjawabkan amanah yang akan diemban sebagai Mojang dan Jajaka kabupaten garut
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Garut Rudi Gunawan , Kepala Dinas Pendidikan. Kepala dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kepala Dinas Kesehatan beserta Jajaran, Ketua Pelaksana,para orang tua Sponsor dan Para pendukung Finalis Mojang Jajaka Kabupaten Garut
“Siapapun yang terpilih dan menjadi duta, akan menjadi mitra strategis pemerintah untuk bisa sama sama mengedukasi generasi muda di Garut,” harapnya.
“Kita berharap mojang jajaka mampu memahami potensi dan nilai nilai budaya daerah serta mampu membangkitkan kembali keindahan kabupaten Garut melalui kekayaan budaya lokal,” pungkas Enjang Tedi.***Tedi