Dejurnal.com, Garut – Aktivis Rawink Rantik menakar sejauh apa arah pembangunan Pemeritah Daerah Kabupaten Garut dibalik cerita berbagai persoalan yang belakangan ini muncul ke permukaan publik. Menurutnya berbagai persoalan yang ada ini seakan menjadi tangtangan sendiri bagi Bupati dan Wakil Bupati Garut Periode 2024 – 2029, untuk lebih berstrategi demi membawa Garut kearah yang lebih baik.
“Didalam perspektif lokal Bupati memiliki Visi Hebat yang digadang – gadang akan mampu membawa masyarakat Garut kedepan lebih baik, dimana pembangunan infrastruktur ini menjadi hal poin penting bagi pasangan Syakur – Putri, untuk mencapai Visi dan Misinya, disamping harapannya adalah sejalan dengan Visi Gubernur Jawa Barat “Jabar Istimewa” dan Asta Cita Presiden Republik Indonesia,” ujar Rawink Rantik kepada dejurnal.com. Senin (24/6/2025).
Rawing Rantik menilai bahwa tentunya ini bukan perkara mudah untuk Bupati dan Wakil Bupati Garut dalam menjalankan kebijakannya, apabila semua “stakeholder” tidak bisa dan mampu untuk mengejawantahkan atas Visi dan Misi kedalam program, dan Ogranisasi Perangkat Daerah (OPD) ini harus sejalan dengan Visi dan Misi, akan tetapi DPRD juga harus bisa memahami atas arah dan tujuannya sebagai mitra strategis pemerintah daerah dan bahkan menurut Rawink Rantik bila perlu harus adanya keterlibatan Forkopimda Garut di dalam mencapai tujuan, ini harus jelas.
“Ya, kalau menurut saya Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati, ini harus jelas dan bisa dimengerti oleh setiap SKPD, sehingga tiap SKPD tidak “ngelantur”, di dalam penyusunan terkait hal Rencana Kegiatannya. Oleh karena itu disini peran Bappeda dipertaruhkan, mampu tidak mengarahkan tiap SKPD untuk semua bertindak, sesuai dengan kehendak Bupati?” Ungkapnya.
dikatakan Rawink Rantik, kalau misalnya, Bupati menginginkan hal pembangunan infrastrukur untuk menopang IPM, kegiatan apa yang diselenggarakan di tiap SKPD ini harus mengarah kesitu, dan DPRD Garut yang paling berpotensi untuk bisa mengarahkan kebijakan Bupati.
“Saya juga ingin DPRD sama, ketika rapat kerja dengan SKPD itu bertanya dulu, apa saja kaitan perencanaan SKPD dengan Visi dan Misi bupati saat ini?, bukan sekedar bertanya angka, akan tetapi harus yang bersifat “pengawasan” terhadap visi dan misi yang harus diturunkan ke program SKPD “. Tandasnya.
Rawink Rantik berharap DPRD Kabupaten Garut memberikan penilaian dengan akurat terhadap atas jalannya Pemerintah Daerah, nantinya di LKPJ Bupati. Ia pun sangat begitu yakin atas kepemimpinan Abdusy Syakur dan Putri Karlina akan mampu membawa Garut kearah yang lebih baik.
“Saya punya harapan dan keyakinan pasangan Bupati dan Wakil Bupati ini, akan mampu membawa Garut kearah lebih baik, jika, perlibatan berbagai pihak dilaksanakan, dan mohon jangan lupa bukan hanya Eksekutif dan Legislatif yang berperan, tetapi ada Yudikatif yang sering bahkan dilupakan seolah hanya menonton”, pungkasnya.***Yohaness