Dejurnal.com, Garut – Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama Kabupaten Garut berlangsung meriah melalui ajang Gebyar Seni dan Olahraga, yang tahun ini diikuti 1.357 peserta dari 41 kecamatan. Kegiatan yang dipusatkan di MAN 1 Garut tersebut resmi dibuka oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Garut, Dr. Saepulloh, S.Ag., M.Pd.I, pada Selasa (9/12/2025).
Dalam sambutan pembukaannya, Dr. Saepulloh menekankan bahwa peringatan HAB bukan hanya kegiatan seremonial, tetapi momentum refleksi bagi seluruh jajaran Kementerian Agama. HAB menjadi ruang untuk menilai kembali proses pengabdian kepada masyarakat sekaligus mengukur sejauh mana langkah-langkah pembangunan dan pelayanan telah dijalankan.
ia menegaskan tiga pesan penting yang harus terus dijaga oleh seluruh insan Kemenag :
Kementerian Agama harus tetap ada, namun harus terus bergerak.
Kementerian Agama harus tetap ada, namun wajib berinovasi.
Kementerian Agama harus tetap ada, namun harus menghadirkan manfaat nyata bagi umat.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui berbagai upaya di Kabupaten Garut, mulai dari penguatan kerukunan antarumat beragama hingga penghargaan terhadap keberagaman madrasah sebagai fondasi persatuan. Peningkatan mutu SDM, pembenahan organisasi, serta pelayanan publik yang semakin berkualitas menjadi fokus utama yang terus digarap.
Sinergi antara Kemenag Kabupaten Garut dengan pemerintah daerah dan berbagai stakeholder juga menjadi kunci dalam menghadirkan pelayanan terbaik. Dr. Saepulloh menilai bahwa peran guru madrasah, tokoh agama, dan komunitas pendidikan sangat penting dalam memperkokoh harmonisasi di tengah masyarakat. Di era digital saat ini, Kementerian Agama dituntut untuk semakin cepat beradaptasi, responsif terhadap perubahan, dan lebih terbuka terhadap inovasi.
“Melalui momentum HAB ke-80, Kemenag Kabupaten Garut bertekad untuk tetap hadir, melayani, mengayomi, serta memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi umat. Ajang Gebyar Seni dan Olahraga menjadi salah satu wujud nyata bagaimana Kemenag terus mendekatkan diri kepada masyarakat melalui kegiatan yang edukatif, sportif, dan mempererat kebersamaan,” pungkasnya.***Willy













