• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, Oktober 1, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in GerbangDesa

Pemdes dan Masyarakat Godog Tidak Setuju Jika Bupati Garut Jadikan Makam Santiong Tempat Kuburkan Jenazah Suspect Covid-19

bydejurnalcom
Minggu, 20 September 2020
Reading Time: 1 mins read
kepala desa godog

Kepala Desa Godog, Ocep

ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Pernyataan Bupati Garut H. Rudy Gunawan dalam satu tayangan video yang menginstruksikan Pemakaman Santiong Karangpawitan akan dijadikan tempat menguburkan jenazah pasien Covid-19, membuat resah dan mendapat reaksi dari warga masyarakat Desa Godog Kecamatan Karangpawitan.

Kendati pernyataan Bupati Garut tersebut baru sebatas ucapan karena belum adanya keterangan ataupun pemberitahuan resmi dari Pemerintah Kabupaten Garut terkait rencana makam Sentiong akan dijadikan tempat pemakaman jenazah Covid-19, tokoh masyarakat, BPD dan Pemerintah Desa Godog langsung melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) di Kantor Desa Godog membahas hal tersebut, Minggu (20/9/2020).

Ditemui dejurnal.com di kantornya, Kepala Desa Godog Ocep membenarkan adanya musyawarah khusus pemerintah desa dengan warga yang resah dan reaktif terhadap pernyataan Bupati Garut tersebut.

BacaJuga :

Elsa Wiganda Menyatakan Siap Maju Jadi Calon Ketua FK PKBM Kabupaten Garut

Caringin Jadi Tuan Rumah Peringatan HUT Perhubungan Nasional dan Menara Suar Garut

Alasan Belum Bayar Seragam Olahraga, Salah Satu Kepala SMP Negeri di Garut Ini Diduga Perlakukan Anak Didik Diskriminatif

“Memang secara resmi terkait hal itu belum ada, kami tanyakan ke pihak Kecamatan Karangpawitan pun belum ada,” ujar Kepala Desa Godog pasca pertemuan dengan warga.

Namun pada prinsipnya, lanjut Ocep, hasil rapat masyarakat Desa Godog menyatakan tidak setuju jika makam Santiong dijadikan pemakaman untuk jenazah pasien COVID-19,” ungkapnya sambil memberikan berkas hasil berita acara rapat warga.

Adapun alasan tidak setuju, lanjut Ocep, jarak makam Santiong dengan pemukiman warga sangat berdekatan yaitu hanya sekitar sepuluh meter. “Sementara yang kita tahu harusnya 500 meter dari permukiman warga,” ujarnya.

Alasan lain, lanjut Ocep, jarak sumber air ke pemakaman Sntiong kurang dari 50 meter dan pembahasan lainnya ialah persoalan kekhususan makam Sentiong.

“Pada prinsipnya masyarakat dan pemerintah Desa Godog tidak menyetujui jika makam Santiong dijadikan makam khusus jenazah Covid-19,” pungkasnya.***Raesha/Yohannes/Udg

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: Garut
Previous Post

Lupa Tidak Memakai Masker, Warga Ponorogo Dirazia

Next Post

9 Tahun Uyun “Ngabungbun”, Membantu Petani Praktis Mendapat Benih Siap Tanam

Related Posts

Bupati Garut Lantik Inspektur, Kepala Bappeda dan Sekretaris DPRD
dePraja

Bupati Garut Lantik Inspektur, Kepala Bappeda dan Sekretaris DPRD

Rabu, 1 Oktober 2025
Pelajar Garut Keracunan MBG Dirawat di Puskesmas, Guru Pencicip Ikut Jadi Korban
deNews

Pelajar Garut Keracunan MBG Dirawat di Puskesmas, Guru Pencicip Ikut Jadi Korban

Selasa, 30 September 2025
Makam Permana Dipuntang di Dayeuhmanggung, Sisa Jejak Kerajaan Mandala Dipuntang?
Kalam

Makam Permana Dipuntang di Dayeuhmanggung, Sisa Jejak Kerajaan Mandala Dipuntang?

Senin, 29 September 2025
Elsa Wiganda Menyatakan Siap Maju Jadi Calon Ketua FK PKBM Kabupaten Garut
deNews

Elsa Wiganda Menyatakan Siap Maju Jadi Calon Ketua FK PKBM Kabupaten Garut

Minggu, 28 September 2025
Caringin Jadi Tuan Rumah Peringatan HUT Perhubungan Nasional dan Menara Suar Garut
deNews

Caringin Jadi Tuan Rumah Peringatan HUT Perhubungan Nasional dan Menara Suar Garut

Jumat, 26 September 2025
Alasan Belum Bayar Seragam Olahraga, Salah Satu Kepala SMP Negeri di Garut Ini Diduga Perlakukan Anak Didik Diskriminatif
deNews

Alasan Belum Bayar Seragam Olahraga, Salah Satu Kepala SMP Negeri di Garut Ini Diduga Perlakukan Anak Didik Diskriminatif

Kamis, 25 September 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Siapa Pengelola dan Penerima Manfaat CSR Peternakan Ayam Manggis Senilai 4 Miliar?

Rabu, 6 November 2019

Pasir Warna Merah Dipakai Bahan Matrial Proyek Irigasi Cipalasari, Sekarang Berganti Pakai Pasir Hitam

Senin, 30 Agustus 2021

KabarDaerah

Pilkada Diundur KPU Dan Bawaslu Wajib Hitung Ulang Anggaran

Rabu, 17 Juni 2020

Sebelum Lapor ke Polres Garut, Caleg Gerindra Mengadu ke Birbakum

Rabu, 29 Mei 2019

Sebelum Ditertibkan, PKL Pasar Samarang Pernah Minta Ditangguhkan Untuk Bongkar Sendiri

Rabu, 30 Maret 2022

Berkembang ! Selain Ahmad, Ada Warga Cibiuk Kaler Lagi Jadi Korban Sertifikat Hasil Ajudifikasi Dijaminkan di Bank Tanpa Ijin

Minggu, 16 Juli 2023

Operasi Yustisi Garut : Warga Ditegur 8.436, Kerja Sosial 535, Fisik 494 dan Bagikan Masker Gratis 11.930 Pasang

Kamis, 17 September 2020

Kades Kediri Enah, SPd : BBWS Agar Segera Laksanakan Sodetan Di Blok Surupan

Minggu, 6 September 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste