• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Jumat, November 21, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Kadis LH : Buang Sampah Dan Pencemar Lingkungan Sanksi Tindak Tegas

bydejurnalcom
Jumat, 20 September 2019
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kab. Garut begitu serius dalam penangan sampah yang mengotori wajah Kab. Garut dengan gebrakan Barangsiapa Buang Sàmpah Sembarangan Denda Rp 50 Juta.

Langkah ini dilakukan oleh Kepala Dinas LHK Drs. H. Uu Saepudin MT yang baru seumur jagung menjabat Kepala Dinas LHK Garut.

BacaJuga :

Dilirik Jadi Tempat Beternak Sapi, Warga Desa Sukamurni Keluhkan Pencemaran Limbah Kotorannya

Terkait Ribuan Ikan Mati Diwaduk Jatiluhur Satpolair Polres Purwakarta Berikan Imbauan Antisipasi Pencemaran Lingkungan

Kementerian LHK Desak Tiga Bupati Selesaikan Pencemaran Sungai Cilamaya

“Terkait penangan sampah ini kan sudah ada aturan dan mekanisme bahkan kententuan dan peraturan yang begitu tegas, diatur oleh Perda Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Sampah, tinggal bagaimana pola penyadaran sejauh apa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, karena permasalah lingkungan ini menjadi tanggung jawab bersama,” Jelas H. Uu kepada Dejurnal.com dikantornya.

Sosialisasi selama 6 Bulan, lanjutnya, ini bukan kemauan Dinas tapi ini aturan ada kok, untuk itu kepada seluruh warga masyarakat Kab. Garut memahami aturan yang ada dan menjadi pola kesadaran dan tanggung jawab terhadap lingkunga kita.

“Karena aturan, mekanisme sudah ada maka kita dari Dinas tinggal menyedikan kelengkapan PPPLH (Petugas Pengawas Pengendali Lingkungan Hidup). Terkait aturan kan sudah ada Penegakan Perda melalui Satpol PP Kab. Garut,” Jelasnya.

Perihal mengenai Kasus Pencemaran dan Perusakan Lingkungan akibat Pembuangan Limbah Pabrik Kulit Sukaregang yang berdampak pencemaran Lingkungan, H. Uu mengatakan, untuk itu bagi Para Pengusaha wajib memiliki Dokumen Lingkungan Hidup,

“Yah kalau tidak akan dikenakan sanksi dan jelas bisa dikatagorikan perbuatan melawan hukum, dan perbuatanya sangat merugikan orang banyak, bahwa ketaatan mengelola limbah hasil dari proses pengolahan bahan, merupakan keuntungan untuk usaha mereka sendiri,” tegasnya.

Sebagai Kepala Dinas LHK Kab. Garut H. Uu Saepudin mengajak semua pihak agar taat dan tunduk peraturan yang ada dan para pihak mau peduli terhadap likungan sekitar.

“Saya mengajak semua pihak agar bertanggung jawab, peduli terhadap lingkungan, mematuhi dan mentaati peraturan yang ada, dan Saya mengajak semua Pengusaha wajib memiliki Dokumen Lingkunga Hidup jika tidak sanksi sudah di depan mata, kita tidak mau main -main,” Pungkasnya*** Yohaness

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: pencemaran lingkungan
Previous Post

Pelaksanaan Anggaran 2016, Desa Sindanglaya Karangpawitan Kembali Dilidik APH

Next Post

Sungai Cilamaya Menghitam, DLH Jabar Bentuk Tim Satgas

Related Posts

Respon Cepat DPRKPLH Ciamis Tinjau Pencemaran Udara Akibat Pembuangan Kotoran Ayam di Padomasan
deNews

Respon Cepat DPRKPLH Ciamis Tinjau Pencemaran Udara Akibat Pembuangan Kotoran Ayam di Padomasan

Kamis, 24 April 2025
Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan, Bupati Purwakarta Himbau Masyarakat Kurangi Sampah Plastik
deNews

Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan, Bupati Purwakarta Himbau Masyarakat Kurangi Sampah Plastik

Sabtu, 24 Juni 2023
HMI Garut Kecewa, APKI Tak Hadiri Audiensi Terkait Pencemaran Lingkungan Limbah Sukaregang
deBisnis

HMI Garut Kecewa, APKI Tak Hadiri Audiensi Terkait Pencemaran Lingkungan Limbah Sukaregang

Senin, 7 November 2022
Ilustrasi
GerbangDesa

Dilirik Jadi Tempat Beternak Sapi, Warga Desa Sukamurni Keluhkan Pencemaran Limbah Kotorannya

Jumat, 24 September 2021
deNews

Terkait Ribuan Ikan Mati Diwaduk Jatiluhur Satpolair Polres Purwakarta Berikan Imbauan Antisipasi Pencemaran Lingkungan

Selasa, 2 Februari 2021
deNews

Kementerian LHK Desak Tiga Bupati Selesaikan Pencemaran Sungai Cilamaya

Jumat, 6 Desember 2019

ADVERTISEMENT

DeepReport

Quo Vadis Bupati Garut, Kadisdikmu Bikin Para Guru Meringis

Minggu, 2 Mei 2021

Peternakan Ayam Manggis Terkesan Lalai Penetrasikan CSR, Senilai 4 M Pertahun?

Selasa, 5 November 2019

KabarDaerah

Debat publik Calon Bupati/ Wakil Bupati Bandung , Sabtu (31/10/2020).

Pengamat Politik : Debat Publik Cabup-Cawabup Bukan Ajang Provokasi

Minggu, 1 November 2020
Kolase tangkapan layar video rusaknya masjid.

Sebuah Masjid Di Karangpawitan Garut Diduga Dirusak Orang Tak Dikenal

Rabu, 26 Mei 2021

Masyarakat Cimaragas Usulkan Lahan Eks Kecamatan Pangatikan Jadi Kantor Desa, Sekda Garut : Dikaji Dulu

Selasa, 9 September 2025

DPRD dan Bupati Kabupaten Sukabumi Pantau Stok dan Harga Sembako di Pasar Semi Modern Palabuhanratu

Sabtu, 22 Maret 2025

Mahasiswa PPG IPI Kolaborasi dengan Dispusipda Garut Cerdaskan Generasi di SDN 1 Sukamukti

Senin, 14 April 2025
Wakil Ketua I	DPRD Kabupaten Bandung, H. Firman B. Sumantri, M.B.A

Sistem Zonasi Jadi Domisili, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung Berharap yang Kurang Mampu dan Berkebutuhan Khusus Terakomodir

Kamis, 22 Mei 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste