Dejurnal.com, Karawang – Pembangunan jembatan Walahar yang menghubungkan kecamatan Klari dan Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang, dipastikan tertunda tahun 2021 ini, dikarenakan Bantuan Keuangan Pemerintah Provinsi (Bankeu Pemprov) dari Pemerintah Pusat yang awalnya dialokasikan untuk proyek pembangunan lanjutan jembatan ditarik kembali untuk penanganan pandemi Covid 19.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Bidang Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Karawang, “Anggaran tahun 2020 yang dialokasikan untuk pembangunan jembatan yang kami tangani, tahun ini hanya untuk menyelesaikan pembangunan 2 jembatan saja, yakni Jembatan KW 6 Karang Pawitan dan Jembatan Cipatunjang desa Mulyasejati Ciampel,” ujar Wahyu, Kamis (15/04/2021)
“Untuk tahun 2020 Pembangunan Jembatan Walahar sempat ditender dan akhirnya dibatalkan karena anggarannya yang dimaksud terefokusing untuk penanganan pandemi Covid 19, dan saat itu pula, Dinas PUPR Kabupaten Karawang mengusulkan kembali dengan harapan dapat teranggarkan di tahun 2021, dan untuk Jembatan Walahar (Tahap II) dan Jembatan Rumambe (Tahap II) telah kami diusulkan kembali untuk di realokasikan dan sudah dimasukan kedalam usulan SIPD untuk Tahun Anggaran 2022, Mungkin karena kondisi belum membaik, tahun ini pembangunan jembatan yang tadi tertunda lagi karena anggaran tidak turun,” kata Wahyu
Lanjut Wahyu, pihaknya untuk itu memohon maaf kepada masyarakat dengan tertundanya lanjutan Pembangunan Jembatan Walahar, karena memang murni tidak adanya anggaran bukan faktor kesengajaan, Sekali lagi semoga di tahun 2022 anggaran jembatan tersebut bisa terealisasi dan jembatan yang dimaksud segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” harap Kabid Jembatan DPUPR.***Gd/Rf