Dejurnal.com, Bandung – Calon Kerala Desa (Calkades) Desa Sulamukti, Kecamatan Katapang Kabupaten Bandung nomor urut 3 Agus Tajudin, S.Pd dijadwalkan kampanye Panitia Pemilihan Kerala Desa (PPKD) desa setempat besok, Sabtu (16/10/2021).
Namun, Pilkades di masa pandemi mengahruskan, kegiatan kampanye dilakukan secara virtual, tidak mengerahkan masa.
“Kampanye itu tidak ada secara terbuka, yang ada kampanye secara tertutup. Silaturahmi, artinya kita tidak boleh mengumpulkan massa terlalu banyak, karena ancamanya pidana melanggar prokes, ” kata Agus di rumahnya, Jum’at (15/10/ 2021)
Meski bukan dalam rangka kampanye, Callkades yang merupakan petahana ini selalu melakukan silaturahmi bila ada kesempatan.
“Kalau silaturahmi itu saya lakukan setiap malam, setiap waktu kalau ada kesempatan. Atau bila ada warga yang mengundang, saya datang , ” terangnya.
Besok Agus Tajudin akan ber silaturahmi kepada warga karena menurutnya warga telah menunggu untuk mendapatkan sosialisasi secara door to door menemui warga.
Agus mengatakan, dirinya akan memanfaatkan indilator yang di bawah untuk memberikan pemahaman kepada warga masyarakat.
“Nomor 3 tidak hanya janji, tapi sudah mewujudkan bukti yang sudah dirasakan dan dinikmati oleh warga masyarakat di Desa Sukamukti. Hanya orang-orang yang tidk bijak yang tidak bisa menerima hasil karya orang lain, ” jelas Agus Tajudin.
Agus mengaku, selama menjabat program yang telah ia selesaikan yakni jalan desa sepanjang 10 km, jalan provinsi sepanjang 5 km, program air bersih, rutilahu dan gang.
Ia menambahkan, masih ada program pembangunan yang harus dituntaskan sehingga wajib dilanjutkan sebagai PR untuk menyelesaikan. Sehingga dalam pencalonan kali ini Agus mengusung visi missi menuju Sukamukti yang maju, agamis, inovatif, kreatif, dan sejahtera.
Agus mengajak kepada warga untuk partisipasi menggunakan hak pilihnya pada 20 Oktober 2021 nanti, dan jangan salah pilih.
“Silahkan bandingkan saja, dari ketiga calon. Jangan berpikir picik, jangan ada yang beranggapan di Desa Sukamukti tidak ada pembangunan, ” pungkas Agus Tajudin. *** Sopandi