BerandaGerbangDesaAnggaran Desa Sudah Besar, Lurah Pasawahan Berharap Ada Perimbangan untuk Kelurahan

Anggaran Desa Sudah Besar, Lurah Pasawahan Berharap Ada Perimbangan untuk Kelurahan

Dejurnal.com, Bandung – Lurah Pasawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung Memet Slamet berharap pemerintah berupaya memberikan perimbangan kepada kelurahan, karena menurutnya, kelurahan pun sama punya wilayah, punya RT, RW dan lembaga.

Hal ini dikatakan Memet di sela Musrembang tingkat Kecamatan Dayeuhkolot, Kamis (10/4/22).

“Kelurahan sekarang kan menjadi perangkat Kecamatan, anggarannya masuk ke DPA kecamatan. Jauh berbeda dengan desa, ” ujar Memet.

Ia mencontokkan, desa mempunyai ambulan, sehingga ketika ada masyarakat yang sakit bisa ditangani. Sementara kelurahan tidak punya.

“Mungkin ada, tapi sudah tidak layak pake. Termasuk kegiatan kelembagaan yang lainnya, karena anggaran kelurahan minim, jauh berbeda dengan desa, yang sumber anggarannya dari berbagai tingkatan, dari dana desa, bantuan provinsi, ADD, dan Raksa Desa. Sementara kelurahan dari anggaran APBD saja, ” beber Memet.

Dalam kesempatan itu juga Memet berharap, Musrembang anggaran yang minim bisa ditunjang dengan anggaran-anggaran dinas. Kegiatan-kegiatan dinas difokuskan ke kelurahan.

“Ada 10 kelurahan di Kabupaten Bandung, saya kira anggarannya sama. Mudah-mudahan ada perhatian khusus dari dinas-dinas langsung kepada kelurahan. Kalau desa sekarang pagu anggaran dari dinas disamakan. Contoh Kecamatan Dayeuhkolot 5 desa 1 kelurahan pagunya dibagi 6,” imbuh Memet.

Ia menegaskan lagi, agar pemerintah lebih memperhatikan lagi kelurahan karena anggaran desa sudah besar. ***Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI