Dejurnal.com, Garut – Anggota DPRD Kabupaten Garut Ade Rijal turut berbela sungkawa atas meninggalnya seorang guru honorer yang mengalami kecelakaan di Jl. KH. Hasan Arif Banyuresmi.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun, turut berduka cita atas wafatnya Pa YUDHA seorang guru PAI honorer SMPN 1 Banyuresmi, akibat kecelakaan di daerah Cikarokrok saat menuju sekolah berboncengan dengan istrinya yang bertugas sebagai TU di SMAM Banyuresmi,” ucap Ade Rizal kepada dejurnal.com, Jumat (11/2/2022).
Informasi yang diperoleh Ade, pa yudha meninggal seketika dilokasi kecelakaan dan istrinya yag dibonceng mengalami luka ringan di tangan dan kaki. Kejadian hari ini Kamis 10 Februari 2022 Pukul 07.30 saat menuju sekolah.
“Pa Yudha almarhum merupakan guru honorer SMPN 1 Banyuresmi dan juga aktivis masjid mengelola pengajian ibu-ibu di kampungnya yaitu Kp. Pasirmalang Desa Sukasenang kecamatan banyuresmi,
semoga almarhum mendapatkan tempat di sisi Allah swt dan keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan, Aamiin YRA,” tuturnya.
Terkait kabarnya almarhum kecelakaan ketika menghindar dari jalan yang berlubang, legislator dari Dapil V ini mengatakan bahwa ini sebagai pelajaran untuk kita semua ketika berkendara motor hati-hati di jalan KH Hasan Arif banyak jalan yang berlubang.
“Untuk perbaikan jalan, kami jauh jauh hari sebagai legislatif sudah mengingatkan kepada Pemkab Garut, dan mereka menjelaskan bahwa akan merevitalisasi jalan KH. Hasan Arif ini di tahun 2022,” ujarnya.
Ade Rijal berharap, peristiwa kecelakaan di jalan raya akibat menghindari jalan berlubang tak terjadi lagi dan Pemkab Garut pun bisa segera melaksanakan revitaliasasi jalan tersebut.
“Secara pribadi saya sudah menyampaikan kepada PUPR Garut untuk segera merevitalisasi karena sudah banyak korban yag celaka jangan sampai bertambah lagi,” tandasnya.
Menurut Ade Rijal, Jl. KH. Hasan Sriif sejak 2009 sampai sekarang belum pernah direvitalisasi hanya ditambal saja itu pun tidak kuat lama karna curah hujan dan saluran drainasenya jelek, banyak warga yang berdatangan kepada kami sebagai perwakilan dsri dapil 5 mengeluhkan hal itu.
“Kita tentunya akan terus mendorong dan mengawal agar Jl. KH. Hasan Arif segera direvitalisasi,” pungkasnya.***Raesha