Dejurnal.com, Bandung – Sebuah rumah tiga lantai di RT 02 RW 16 Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung ambruk hingga rata dengan tanah.
Peristiwa tersebut terjadi Selasa, 6 Agustus 2024, sekitar pukul 15.30 WIB. Menurut Indra Somantri (38 th), saksi yang juga salah satu keluarga pemilik rumah, tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, karena sebelum kejadian, ada tanda-tanda rumah milik Iyan (48 th) yang dihuni 16 orang , dengan jumlah kepala keluarga 3 orang ini akan ambruk.
“Ada suara gemeretak, dan ada retakan besar di lantai 2. Melihat tanda-tanda itu, saya segera mengevakuasi anggota keluarga dan dua kendaraan bermotor, ” kata Indra di lokasi.
Namun, roda tempat ia jualan di sebarang rumah tak sempat diselamatkan. Ia fokus menyelamatkan keluarga dan kendaraan. Bahkan pamannya yang sedang tidur nyaris tidak dibangunkan. Tadinya menyangka pamannya tertimbun reruntuhan, tapi ternyata untung ia pindah tidur ke rumah belakang.
Kehadian robohnya rumah tersebut sangat cepat. “Tidak mencapai menitan, langsung rata dengan tanah, ” kata Indra.
Sampai berita ini diturunkan, jajaran Polsek 12 personil, dipimpin langsung Kapolesk Margahayu Kompol Imron Rosyadi, S.Ag memantau lokasi kejadian.
Dari Dinas Pemadam Kebakaran 8 Personil dipimpin oleh Adi, Kabid Penyelamatan, dari BPBD Kabulaten Bandung, Pol PP dan Camat Margahayu Hj. Eti Suharyati dan Kepala Desa Sukamenak, Taufik memanatau lokasi.***Sopandi