Dejurnal.com, Garut – Belasan orang dikabarkan menjadi korban ledakan amunisi kadaluwarsa di Pantai Cijeruk, Cibalong, Garut, Senin (12/5/2025). Insiden memilukan ini terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, dan dikabarkan ada yang sampai meninggal pada peristiwa tersebut.
Infromasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi saat amunisi yang sudah kadaluwarsa dimusnahkan di Pantai Cijeruk, beberapa warga ada yang ikut mengambil bekas serpihan logam amunisi. Ternyata masih ada peluru dan mortil yang belum musnah dan justru meledak saat beberapa warga berburu untuk memungutnya.
“Sebenarnya pemusnahan peluru dan mortil tersebut bukan kali ini saja ini sering dilakukan, namun baru kali ini adanya korban,” ujar seorang warga Cibalong.
Dikatakannya bahwa beberapa korban yang meninggal kondisi tubuhnya mengenaskan, menyulitkan proses identifikasi. Sejumlah korban lainnya segera dilarikan ke RSUD Pameungpeuk untuk mendapatkan penanganan medis.
Terkait hal ini, Camat Cibalong, Dianavia Faizal saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa pemusnahan eks mortil yang merenggut korba.
“Siap benar, untuk sementara masih di identifikasi, kami belum bisa memastikan masih menunggu informasi yang jelas agar tidak simpang siur, Terimakasih,” jawabnya pendek.
Sementara laporan dari Unit Intel Kodim 0611/Garut mencatat bahwa korban meninggal dunia sebanyak 11 orang, terdiri dari personel militer dan warga sipil.
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi masih berlangsung dan aparat telah menutup area kejadian guna penyelidikan lebih lanjut.
Warga sekitar diimbau untuk menjauhi lokasi demi menghindari risiko tambahan.***Yohaness