• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Jumat, November 21, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Subling di Garut, Gubernur Jabar Paparkan Program Desa

bydejurnalcom
Minggu, 26 Januari 2020
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Mengawali kunjungan kerjanya (kunker) pada hari kedua di Kabupaten Garut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menggelar Sholat Subuh Berjamaah Keliling (Subling) di Masjid Besar Wanaraja, Kab. Garut, Minggu (26/1/20).

Dalam sambutannya, Emil sapaan Ridwan Kamil mengapresiasi warga Wanaraja yang konsisten menggelar Subuh Akbar setiap akhir pekan.

BacaJuga :

Ratusan Balita Stunting di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot Diberi Makanan Protein Hewani

KMP Laporkan Dugaan Korupsi Pengalihan dan Penundaan DBHP Purwakarta Tahun 2016–2018 Senilai Rp 71,7 Miliar

Perumdam Tirta Galuh Luncurkan Promo Akhir Tahun, Pemasangan Baru Rp750 Ribu Wilayah Ciamis dan Cisaga.

“Ternyata Subling di Wanaraja ini lebih keren, karena sudah ada programnya dan logonya,” kata Emil.

Terkait program pembangunan, Emil menyampaikan tiga berita baik untuk masyarakat Garut.

“Pertama, kalau tidak ada halangan saya akan balik lagi ke Garut minggu depan untuk meresmikan jalur kereta api yang akan langsung ke pusat Kota Garut,” ucapnya.

Emil pun meminta pemerintah daerah dan masyarakat Garut memanfaatkan akses transportasi tersebut untuk meningkatkan perekonomian. Sebab, kata dia, Garut memiliki potensi wisata yang lengkap, mulai dari gunung dan laut, hingga wisata air.

Selain itu, Emil mengatakan, revitalisasi Situ Bagendit akan dimulai tahun ini dengan anggaran sekitar Rp100 miliar. Menurut dia, revitalisasi ini merupakan bantuan langsung dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

“Dan kita juga akan buat GOR (gedung olah raga) nilainya Rp125 miliar. Karena saya ingin anak-anak Garut, anak-anak Jawa Barat itu punya empat hal,” tambahnya.

Pertama, generasi muda Jawa Barat harus memiliki Physical Quotient (PQ) atau fisik yang baik. Kedua, Spiritual Quotient (SQ) atau kecerdasan jiwa. Kemudian, Emotional Quotient (EQ) atau akhlak. Terakhir, Intelligence Quotient (IQ).

Kunjungan kerja gubernur ini dilakukan dalam rangka program Sapa Desa. Melalui program ini, Emil ingin setiap desa yang ada di Jawa Barat mempunyai potensi pariwisata yang bisa meningkatkan perekonomian desa dan masyarakatnya.

“Kami ada program Sapa Desa. Kita ingin setiap desa di Jawa Barat punya ekonomi pariwisata, salah satunya kalau wisawatan datang ke tempat ini menginapnya di rumah warga, termasuk saya tadi malam menginap di rumah warga, yaitu rumah Pak Dadang,” kata Emil.

“Alhamdulillah, rumahnya sederhana tapi nyaman. Rumah ini nanti bisa kita promosikan melalui digital. Nah, inilah yang disebut ekonomi Pancasila,” tambahnya.

Menurut Emil, hal tersebut bisa menjadi potensi Garut untuk maju. Hal tersebut bisa dilakukan melalui pengembangan ekonomi desa melalui berbagai potensinya.

“Bisa jadi potensi dan Garut bisa maju melalui pariwisata, karena potensi wisatanya lengkap, mulai dari air panas sampai air dingin, dari gunung sampai laut, semuanya ada di Garut,” katanya.

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat sendiri sudah meluncurkan sejumlah program untuk mendorong pengembangan ekonomi desa, seperti One Village One Company (OVOC), Desa Digital, dan Patriot Desa.

“Salah satu yang ingin kita dorong adalah kemajuan desa. Karena cita-cita kita ingin tinggal di desa tapi rejeki kota. Kita juga Ada Talisa (Pusat Digital Desa). Jadi, di program ini seluruh balai desa di Jawa Barat harus dilengkapi ruangan ber-komputer, tujuannya sederhana untuk promosi atau jual beli online,” ucap Emil.

“Sudah ada 110 sarjana sudah saya kirim ke desa-desa di Jawa Barat untuk —tugasnya hanya satu— mendirikan perusahaan. Kita seleksi dengan banyak anak muda namanya program Patriot Desa,” imbuhnya.

Program Patriot Desa ini ditujukan untuk para pemuda Jawa Barat yang memiliki skill atau keahlian. Ada empat kriteria yang harus dimiliki peserta Patriot Desa, yaitu memiliki skill atau keahlian terutama di bidang digital, mempunyai daya juang tinggi atau tidak mudah menyerah, mempunyai nilai untuk menggerakkan, serta mempunyai nilai keikhlasan.

Selain program di bidang ekonomi, Emil pun menjelaskan bahwa pihaknya ingin membangun desa dari sisi spiritualitasnya. Untuk itu, Pemda Provinsi Jawa Barat juga menggulirkan program Satu Desa Satu Hafidz Quran atau Sadesa.

“Program Sadesa itu, Satu Desa Satu Hafidz Quran. Kami bercita-cita dari 5.300-an desa di Jawa Barat, masing-masing harus punya minimal satu penghafal Quran. Kepada desa yang belum punya akan kita beasiswa-kan,” kata Emil mengakhiri.***Yohannes

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Gubernur Jabar Sambangi Desa Cinunuk Garut

Next Post

Selain Peningkatan Sarana, Kesejahteraan Guru SKB Harus Diprioritaskan

Related Posts

Geger! Puluhan Calon Jamaah Umroh Gagal Berangkat, Wabup Garut Turun Tangan
deNews

Geger! Puluhan Calon Jamaah Umroh Gagal Berangkat, Wabup Garut Turun Tangan

Jumat, 21 November 2025
Terkait anggaran Dana Desa 2024-2025, Ini Kata Kades Lebakanyar
GerbangDesa

Terkait anggaran Dana Desa 2024-2025, Ini Kata Kades Lebakanyar

Kamis, 20 November 2025
Sejumlah Mahasiswa Demo di Gedung DPRD Garut, Tolak RUU KUHAP dan Dorong Pengesahan RUU Masyarakat Adat dan Perampasan Aset
deNews

Sejumlah Mahasiswa Demo di Gedung DPRD Garut, Tolak RUU KUHAP dan Dorong Pengesahan RUU Masyarakat Adat dan Perampasan Aset

Kamis, 20 November 2025
Ratusan Balita Stunting di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot Diberi Makanan Protein Hewani
GerbangDesa

Ratusan Balita Stunting di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot Diberi Makanan Protein Hewani

Kamis, 20 November 2025
KMP Laporkan Dugaan Korupsi Pengalihan dan Penundaan DBHP Purwakarta Tahun 2016–2018 Senilai Rp 71,7 Miliar
Hukum dan Kriminal

KMP Laporkan Dugaan Korupsi Pengalihan dan Penundaan DBHP Purwakarta Tahun 2016–2018 Senilai Rp 71,7 Miliar

Kamis, 20 November 2025
Perumdam Tirta Galuh Luncurkan Promo Akhir Tahun, Pemasangan Baru Rp750 Ribu Wilayah Ciamis dan Cisaga.
deBisnis

Perumdam Tirta Galuh Luncurkan Promo Akhir Tahun, Pemasangan Baru Rp750 Ribu Wilayah Ciamis dan Cisaga.

Kamis, 20 November 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

FPPG Kecewa, Audiensi DPRD Terkait Zakat TPG Tak Dihadiri Disdik, Baznas dan BJB

Jumat, 21 Mei 2021

Resonansi : Tak Ada Pemotongan TPG, Betapa Bahagianya Para Guru

Kamis, 1 Juli 2021

KabarDaerah

Momen Car Free Day Dispangtan Purwakarta Edukasi Masyarakat Tentang Lingkungan

Minggu, 1 September 2019

Polisi Selidiki Aksi Pembobolan Sebuah Minimarket di Bogor

Jumat, 16 Juni 2023

Dugaan Skandal Proyek Gedung DKUKM Garut, Akhirnya Kankan, Yanto dan H. Eko Bantah Pernyataan Dirut PT DJP

Selasa, 25 Agustus 2020

Pandangan Fraksi PKB terhadap LKPJ Bupati Garut Tahun 2024 : Fokus Dalam Belanja Modal Untuk Peningkatan IPM

Jumat, 16 Mei 2025

PLN Pagaden Bantu Masyarakat Desa Sukamulya Pasang Listrik Gratis

Sabtu, 1 Maret 2025

Warga Bojonggaling Merasa Heran Adanya Pemasangan Kilometer Air, Sumber Airnya? Belum Ada?

Rabu, 27 Desember 2023

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste