• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Jumat, September 5, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Tinjau Instalasi Penyulingan Air Sungai Citarum, Bupati Bandung Tertarik Mengembangkan

bydejurnalcom
Kamis, 2 September 2021
Reading Time: 2 mins read
Bupati Bandung Dadang Supriatna tinjau instalasi air bersih di Desa Sukamukti Katapang. (Sopandi/dejurnal.com)

Bupati Bandung Dadang Supriatna tinjau instalasi air bersih di Desa Sukamukti Katapang. (Sopandi/dejurnal.com)

ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Bupati Bandung Dadang Supriatna meninjau instalasi air bersih di Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, Kamis (2/9/2021).

Instalansi air bersih tersebut dibangun Sektor 7 Citarum Harum, lokasinya di kawasan RT 03/03 desa setempat. Instalasi air ini dibangun tahun 2018. Sumber air pada instalasi tersebut berasal dari Sungai Citarum.

Dadang Supriatna menyatakan, dengan kondisi seperti ini tertarik untuk mengembangkan instalasi air tersebut sehingga bisa dinikmati masyarakat lebih luas.

BacaJuga :

Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan Ciparay Tahun 2025

Disdukcapil Jemput Bola Layanan Langsung di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot

Peran Aktif Mahasiswa KKN UNIGA 2025 di Desa Leles

Namun, kata Dadang Supriatna perlu disosialisasikan kepada masyarakat, ternyata dari air Sungai Citarum yang kotor bisa menghasilkan air untuk mandi. “Untuk kesehatan juga karena sudah ada analisa, mutunya sudah dilihat sehingga dengan kondisi seperti ini kita tertarik untuk mengembangkan,” katanya.

Hanya saja, imbuh Dadang Supriatna perlu dipahamkan kepada masyarakat, karena masyarakat melihat kondisi awalnya. “Jadi masyarakat jarijipen lah kalau istilah Sundanya. Tapi pada dasarnya sudah sehat dari hasil labnya. Nanti bisa digunakan, kita diskusikan dengan Disperkimtan, nanti kita bahas, bagaimana dikolaborasikan, kira-kira seperti apa langkah-langkahnya sehingga bisa digunakan untuk masyarakat, ” terangnya.

Kepala Dinas Perumahan Pemukiman dan Tataruang (Disperkimtan) Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi yang turut meninjau ke lokasi mengatakan, instansi air bersih layak minum yang bersumber dari air Sungai Citarum merupakan inovasi,

“Insyaalloh ini jadi bahan masukan, nanti kita konpers, biaya investasinya berapa, biaya operasionalnya berapa. Nanti kita hitung dulu. Saya berharap ini bisa dimanfaatkan masyarakat.

Di tempat yang sama, Komandan Sektor 7 Citarum Harum Kolonel Infanteri Jefson Marisano Simanjuntak mengatakan, kedatangan Bupati Bandung dengan Brigjen Purwadi (mantan Dan sektor 7 yang kini bertugas di Cisanti, intinya bupati melihat langsung sejauh mana operasional mesin penyulingan air ini.

Brigjen Purwadi yang pada masa ia menjabat sebagai Dan Sektor 7 Citarum Harum (kini bertugas di Cisanti) menerangkan alawal instansi ini dibangun, ” Saat ada mahasiswa UNUR, UGM dan UPI KKN di tempat saya, tahun 2018. Nginep di salah satu warga setempat. Karena tidak ada air kemarau, maka diperintahkan ngebor, ternyata juga airnya kurang, Saya inisiatif mengumpulkan pengusaha. saya menghubungi Irsad karena dia punya teknologi . Terus kita bangun ternyata bisa. Teris kita pake mahasiswa dan masyarakat bisa selama ini.

Camat Katapang, Yani Suharyadi menyebutkan, instansi air bersih ter sebut sekarang bisa dimanfaatkan warga sekitar, makanya ada kran bukan unukk dipasang ke masing rumah.

Kalau ada penyerahan dari Mentri Pertahanan atau Panglima, sehingga Pemerintah daerah bisa menganggarkan untuk bisa dimanfaatkan dengan saluran ke ruamah untuk 200 rumah. “Untuk saluran, meteran kan perlu anggaran, kalau ada penyerahan ke Pemda bisa menganggarkan, ” terangnya.

Camat mengusulkan Instalasi tersebut menjadi protitif, nanti dibuat di anak-anak sungai. Karena anak sungai bahan baku airnya lebih bersih.

Ditemui di tempat yang sama, Ketua RW 03 Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang Yuni menyatakan kualitas air hasil olahan instalasi air ini menjadi jernih. Masyarakat menginginkan ada saluran pipa ke rumah-rumah, namun belum bisa terlaksana karena terbentur anggaran dan mekanisme lainnya. Dengan ada peninjauan bupati dan Sektor 7, diharapkan penggunaan air bersih tersebut bisa maksimal. Hampir 200 warga bisa menggunakan air bersih tersebut.*** Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Dinas PU dan Pemborong Sepakat Pekerjaan Pakai Pasir Merah Dibongkar Serta Dibangun Ulang

Next Post

Menyoal Himbauan Perioritas Pembelian Penjualan dan Konsumsi Telur Ayam

Related Posts

Pengajian “Anti Gempa” Curi Perhatian Masyarakat Subang
deNews

Pengajian “Anti Gempa” Curi Perhatian Masyarakat Subang

Kamis, 4 September 2025
Polda Jabar  Ungkap 12 Tersangka Kasus Bom Molotov, Saat Aksi Demo Di Gedung DPRD
Hukum dan Kriminal

Polda Jabar Ungkap 12 Tersangka Kasus Bom Molotov, Saat Aksi Demo Di Gedung DPRD

Kamis, 4 September 2025
Binaan Pertamina EF Zona 7 Subang Field, Pekerja Migran Jadi Berkreativitas
deBisnis

Binaan Pertamina EF Zona 7 Subang Field, Pekerja Migran Jadi Berkreativitas

Kamis, 4 September 2025
Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan Ciparay Tahun 2025
deNews

Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan Ciparay Tahun 2025

Kamis, 4 September 2025
Disdukcapil Jemput Bola Layanan Langsung di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot
deNews

Disdukcapil Jemput Bola Layanan Langsung di Desa Cangkuang Kulon Dayeuhkolot

Kamis, 4 September 2025
Peran Aktif Mahasiswa KKN UNIGA 2025 di Desa Leles
deEdukasi

Peran Aktif Mahasiswa KKN UNIGA 2025 di Desa Leles

Kamis, 4 September 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Andrianto (kiri) saat bersama Siti Mamduhah, Ketua DKKG Kang Jiwan dan salah satu legislator Garut Syamsudin saat berziarah ke makam Raden Tumenggung Ardikusumah di Astana Kalong, bebebrapa waktu lalu.

Kini, Makam Raden Tumenggung Ardikusumah di Astana Kalong Garut Banyak Diziarahi Tokoh Masyarakat

Sabtu, 22 Juli 2023
Kolase : Pasir warna merah yang dipenetrasikan dalam pembangunan irigasi Cipalasari menuai perhatian.

Pakai Pasir Warna Merah, Proyek Irigasi Cipalasari Senilai Rp 725 Juta Tuai Perhatian

Jumat, 27 Agustus 2021

KabarDaerah

Selain Beri THR Sesuai SE, Perusahaan Wajib Patuhi Permenaker 6/2016

Rabu, 5 Mei 2021

Pimpinan, Anggota dan Sekretariat DPRD Purwakarta Bimtek Penyusunan APBD TA 2022

Selasa, 12 Oktober 2021

DPC PDIP Purwakarta Serahkan Bantuan APD Untuk Tenaga Medis

Rabu, 29 April 2020

Calon Paskibraka Asal Garut Lolos ke Tingkat Nasional

Rabu, 14 April 2021

Pasca Survey Muncul Tangkapan Layar Diduga Surat Ijin Pembangunan Kandang Ayam Sinagar, Ini Kata Kadis DPMPTSP Kabupaten Sukabumi

Jumat, 21 Maret 2025

Kades Kopo : Perlu Waktu Guru Ngaji Harus Ngajar di Sekolah

Senin, 11 Oktober 2021

Kanal

  • Budaya
  • BumDesa
  • deBisnis
  • deEdukasi
  • deHumaniti
  • deNews
  • dePolitik
  • dePraja
  • deSport
  • deWisata
  • GerbangDesa
  • Hukum dan Kriminal
  • Kalam
  • Legislator
  • Nasional
  • OpiniKita
  • Parlementaria
  • Regional
deJurnal.com

PT. MEDIA PANTURA GROUP
Jalan Raya Rawadalem Blok Bunga Rangga
Balongan - Indramayu
Email : redaksi.dejurnal@gmail.com

Dapur Redaksi :
Jl. Mekar Biru II No. 56 Cileunyi - Bandung

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

© 2025 deJURNAL.com. Allright Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste