Jumat, 4 Oktober 2024
BerandadeNewsSekretaris Satgas Covid-19 Purwakarta : Rumah Bersalin NW Bukan Penyebab Balita Positif...

Sekretaris Satgas Covid-19 Purwakarta : Rumah Bersalin NW Bukan Penyebab Balita Positif Covid-19

Dejurnal.com, Purwakarta – Ny, NW, pemilik Rumah Bersalin (RB) N W, di Jl. Maracang, Kecamatan Babakan Cikao, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, merasa terpojokan. Pasalnya, adanya sebuah statmen yang dikeluarkan tim Satgasus yang dilansir sejumlah media online pada Rabu (1/4/2020) yang seolah-olah pasien balita 3,5 tahun yang dinyatakan positif covid-19 oleh Satgasus adalah bawaan ibu sang Balita yang bekerja di Rumah Bersalin milik Ny. NW.

Bahkan Kepala Puskesmas setempat sempat mengeluarkan perintah lisan untuk menutup sementara Rumah Bersalin NW menerima pasien baik yang mau melahirkan maupun hanya cek kesehatan bayi terhitung sejak tanggal 1 hingga 14 April 2020.

“Saya ikuti perintah Kepala Puskesmas untuk tidak menerima pasien terhitung sejak tanggal 1 April hingga 14 April 2020 karena banyaknya pemberitaan dimedia massa online seolah-olah bayi yang terpapar covid-19 dari penularan ibunya yang bekerja di Rumah Bersalin dan pulang umrah bareng saya,”kata Ny. NW pemilik Rumah Bersalin NW, kepada dejurnal com, di Rumah Bersalin NW Jl. Maracang, Kamis (2/4/2020).

Padahal, menurut Ny. NW, dirinya mengakui pernah melaksanakan umrah tapi tidak bersama NY .U dimaksud.

“Saya tidak berangkat maupun pulang umrah satu kloter bahkan beda perusahaan perjalanan umrah dengan NY U yang sempat di nyatakan fositif Corona yang kini menurut informasi sudah sembuh “ tegas Ny. NW.

Sementara itu Sekretaris Satgasus Covid-19, Wahyu Wiebisono yang menerima komplain keberataan dari pemilik RB Nyai Wartini saat itu langsung mendatangi dan menemui pemilik Runah Bersalin NW

“Secara pribadi dan kedinasan saya memohon maaf atas salah tafsir dari masyarakat lingkungan dan pasien sekitar Rumah Bersalin milik ibu NW ini. Pada jumpa pers dan rilis yang dikirimkan ke sejumlah media massa baik online maupun cetak pada hari Rabu (1/4/2020) kemarin,

“Saya tidak menyebutkan bahwa Balita 3,5 tahun terpapar dari ibunya yang berkerja di Rumah Bersalin ini,” ucap Wiebi.

Ia pun menjelaskan kepada rekan-rekan wartawan perlu di ketahui pemilik RB, N W dari hasil pemeriksaan Rapid Test yang dilaksanakan di Dinas Kesehatan, Rabu (1/4/2020) kemarin, baik yang bersangkutan maupun seluruh keluarganya yang ikut diperiksa dinyatakan negative.

“Demikian pula ibu Balita 3,5 tahun beserta saudara-saudaranya dinyatakan negative kecuali anaknya yang Balita itu. Kami sedang mencari informasi darimana Balita itu terpapar Covid-19 hingga dinyatakan positif,” jelas Wiebi, demikian panggilan sehari-hari,
Sekretaris Satgasus Covid-19 yang juga menjabat Kepala Dinas Pemadam Kebakaran & Penanggulangan Bencana (Damkar PB) Kabupaten Purwakarta.

Saat itu juga, Wiebi langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan, dr. Deni Darmawan mengenai penghentian sementara Rumah Bersalin NW.

”Sudah ada izin dari Kepala Dinas Kesehatan agar Rumah Bersalin . NW tetap beroperasi sebagaimana biasa,”pungkas Wiebi, sambil mencabut tanda penutupan sementara yang terpasang dipintu RB NW.***Budi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI