• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Selasa, November 25, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deHumaniti

Kang Jiwan : Penanaman Nilai Budaya, Vaksin Ampuh Minimalisir Virus LGBT

bydejurnalcom
Senin, 19 Desember 2022
Reading Time: 3 mins read
Kang Jiwan : Penanaman Nilai Budaya, Vaksin Ampuh Minimalisir Virus LGBT
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Adanya pernyataan tersebarnya LGBT di Kabupaten Garut yang sudah mencapai angka 3.000 orang membuat publik terperangah dan memberikan tanggapan beragam, salah satunya Ketua Dewan Kebudayaan Kabupaten Garut, Irwan Hendarsyah SE.

Menurutnya, LGBT merupakan virus dari pergaulan bebas dimana penyebarannya begitu cepat dan tentunya sangat merusak. “Bukan hanya pada pelaku sex menyimpang atau LGBT saja tapi bagi kehidupan sosial sekitar bahkan tidak menutup kemungkinan pada orang orang terdekat karena dalam penyebarannya LGBT ini bagaikan virus yang menular, siapapun bisa terkena melalui kebiasaan yang salah dalam sosial pergaulan,” terang Ketua DKKG yang akrab dipanggi Kang Jiwan.

Disamping rawan terjangkitnya virus Aids dan HIV, lanjutnya, akibat sex menyimpang prilaku LGBT ini, jelas ini akan menular sebagai virus yang merusak dan mematikan, bukan hanya kesehatan tetapi bagi kehidupan manusia generasi selanjutnya.

BacaJuga :

HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru

BAM DPR RI Dorong Reformasi Ekosistem Pemilu, Dari Ciamis Gerakan Antipolitik Uang Bergulir Secara Nasional

HMI Garut : Training Raya Berikan Perspekstif Baru Peran Pemuda Dalam Jaga Lingkungan

“Saya pribadi merasa geram dengan banyak kumpulan orang-orang berkepribadian ganda ini katakanlah kaum LGBT dengan begitu cepatnya bertambah terus di kabupaten Garut ini, dari viralnya pada tahun 2018 yang diprediksi saat itu lebih dari 1500 dan kini katanya sudah mencapai angka 3000 yang tersebar tidak pandang bulu golongan dan kalangan manapun, terlebih pada anak rentan usia sekolah, dan sangat riskan sekali,” ujarnya.

Kang Jiwan menegaskan, hal ini berpengaruh terhadap kehidupan selanjutnya, dan akan dikemanakan generasi yang akan datang jika penyebarannya tidak di tangani dengan serius.

“Hancurlah negara kita, sudah menyalahi kodrat manusia agama dan negara, tinggal turun azab saja rupanya inilah manusia diakhir jaman,” ujarnya dengan nada geram.

Menurut Kang Jiwan, semua ini adalah bukti bahwa dalam berbudaya manusia sedang dalam transisi peralihan kebiasaan, adat yang salah kebiasaan yang buruk sehingga menghilangkan budaya yang sebenarnya dimasyarakat.

“Budi pekerti ageman (agama) dari cipta karsa manusia berakal sehat yang sejak dulu hingga kini dijalankan oleh manusia sebagai tuntunan berperilaku dalam kehidupan keseharian manusia, terciptalah harmonisasi tentram silih asah asih asuh yang menjadi budaya kita sebenarnya, kini dirusak dengan citra perilaku LGBT yang sangat meresahkan bagi orang tua juga masyarakat kabupaten Garut terlebih pemerintah yang merasa kecolongan dengan jumlah yang pantastik ini,” Imbuhnya.

Kang Jiwan berpendapat jurus paling ampuh untuk menangani penyebaran virus LGBT ini hanyalah vaksin budaya, dimana komposisi didalamnya sudah sangat komplet seperti ajaran kebaikan, agama, tata krama, kesehatan peraturan kehidupan kebiasaan yang baik.

“Semua menjadi satu kesatuan dalam pola hidup yang menjadi jadi tuntunan bagi kehidupan berikutnya, jika nilai budaya lebih bisa diterapkan bersama sama pada anak anak kita lingkungan sosial kita saya yakin pemerintah akan mudah menekan bahkan menghilang virus LGBT di kabupaten Garut, jangan sampai julukan kota seribu pesantren, kota santri berubah menjadi kota lautan LGBT,” ujarnya.

Kang Jiwanpun berterima kasih kepada pihak yang telah berani mengungkap penyebaran kaum LGBT di Kabupaten Garut terlepas dari benar apa tidaknya angka 3000 tersebut, tapi ada yang lebih penting yaitu penyadaran sedini mungkin terhadap kehidupan selanjutnya dan penerapan nilai budaya wajib segera di tanamkan dalam kehidupan anak-anak sekitar kita.

“Jangan tutup telinga bagi orang tua kita yang mengetahui anaknya mempunyai kelainan baik dalam berprilaku kesehariannya sebagai LGBT, disini peran orang tua sangatlah vital dalam sesegera mungkin mengambil tindakan persuasif dalam melakukan pembinaannya, serta pemerintah wajib segera turun tangan dengan mengambil tindakan serius menyatakan Garut bebas LGBT dengan perda terkhususkan serta mengajak semua masyarakat untuk bersatu memerangi penyebaran LGBT di kabupaten Garut,” pungkas Ketua dewan Kebudayaan Kabupaten Garut Kang Jiwan.***Raesha

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Kongres IV DPP Ormas BBC, Secara Aklamasi Mugi Sujana Terpilih Jadi Ketua Umum

Next Post

Peringati Hari Ibu ke-94, Beberapa Organisasi Wanita Garut Adakan Donor Darah

Related Posts

Disdukcapil Ciamis Dorong Transformasi Layanan Adminduk Lewat Capacity Building dan Peringatan HUT Korpri ke-54
deNews

Disdukcapil Ciamis Dorong Transformasi Layanan Adminduk Lewat Capacity Building dan Peringatan HUT Korpri ke-54

Selasa, 25 November 2025
Prioritas 2026 Disepakati, Pemkab–DPRD Ciamis Perkuat Regulasi dan Belanja Wajib
deNews

Prioritas 2026 Disepakati, Pemkab–DPRD Ciamis Perkuat Regulasi dan Belanja Wajib

Selasa, 25 November 2025
Jembatan Cikaleho Ambruk Total, Dishub Ciamis Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Besar-Besaran di Jalur Nasional Ciamis–Cirebon
deNews

Jembatan Cikaleho Ambruk Total, Dishub Ciamis Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Besar-Besaran di Jalur Nasional Ciamis–Cirebon

Selasa, 25 November 2025
HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru
deNews

HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru

Selasa, 25 November 2025
BAM DPR RI Dorong Reformasi Ekosistem Pemilu, Dari Ciamis Gerakan Antipolitik Uang Bergulir Secara Nasional
deNews

BAM DPR RI Dorong Reformasi Ekosistem Pemilu, Dari Ciamis Gerakan Antipolitik Uang Bergulir Secara Nasional

Selasa, 25 November 2025
HMI Garut : Training Raya Berikan Perspekstif Baru Peran Pemuda Dalam Jaga Lingkungan
deNews

HMI Garut : Training Raya Berikan Perspekstif Baru Peran Pemuda Dalam Jaga Lingkungan

Senin, 24 November 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Siapa Pengelola dan Penerima Manfaat CSR Peternakan Ayam Manggis Senilai 4 Miliar?

Rabu, 6 November 2019

Resonansi : Tak Ada Pemotongan TPG, Betapa Bahagianya Para Guru

Kamis, 1 Juli 2021

KabarDaerah

Jelang Idul Adha 1446 H, Disnakan Ciamis Siapkan Tim Khusus dan Sosialisasi Penyembelihan Hewan Kurban Sesuai Syari’at

Rabu, 7 Mei 2025

Kejari Garut Tetapkan 4 Tersangka Kasus Bansos Sapi 2015, Siapa Kurir Honorer?

Kamis, 17 Oktober 2019

Meski MBG Beroperasi Seminggu Lagi, KDMP Desa Margahayu Tengah Sudah Kerja Sama dengan Dapur MBG

Rabu, 8 Oktober 2025

Jalan 1.600 Meter di Desa Sukamukti Rusak Parah, Warga Kecewa

Kamis, 5 November 2020

Kades Kediri Enah, SPd : BBWS Agar Segera Laksanakan Sodetan Di Blok Surupan

Minggu, 6 September 2020
Kantor BKPPD Kabupaten Cianjur.

BKPPD Cianjur Siap Tindak PNS Pasutri Satu Instansi Jika Ada Laporan

Jumat, 16 April 2021

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste